Mamuju, 8enam.com.-Masyarakat kelurahan Karema merasa resah dengan adanya kegiatan berupa pasar malam yang selama ini digelar di Jalan Andi Makkasau, Kecamatan Karema, Kabupaten Mamuju. Dengan adanya permainan yang bentuknya perjudian, masyarakat menilai, bukan hiburan yang diberikan kepada masyarakat, melainkan mengajari masyarakat untuk berjudi.
Berbagai permainan yang disediakan. Mulai permainan anak-anak hingga permainan Rolex yang berhadiah rokok. Hal ini sangat disayangkan, meski sudah beberapa hari permainan judi secara terang-terangan ini belum mendapat perhatian ataupun tindakan dari instansi terkait. Oleh karena itu juga, masyarakat mendesak agar adanya tindakan tegas dari pihak kepolisian dan Pemkab Mamuju.
“Hadirnya pasar malam ini, sifatnya bukan memberikan hiburan kepada masyarakat, melainkan membuka peluang perjudian. Hal ini harus segera ditindak tegas Pihak yang berwajib jangan hanya diam saja, karena semakin lama dikhwatirkan semakin buruk juga dampaknya terhadap masyarakat,” ujar Heru (45) warga setempat, Selasa (27/12/2016) malam.
Hal senada disampaikan Rustam warga lainnya menyampaikan dengan adanya pasar malam ini bisa merusak akhlak masyarakat, karena kebanyakan pada mereka doyan dengan permainan yang diharamkan dalam agama tersebut. Ia menilai permainan anak-anak yang menyediakan permainan kincir anging dan kuda-kuda tersebut hanya kedok belakang. Ini dapat dilihat dengan adanya fasilitas judi didalamnya.
“Kami selaku orang tua menghawatirkan dengan adanya pasar malam ini akan mempengaruhi anak-anak kami, karena menurut penilaian saya ini bukanlah pasar malam melainkan perjudian yang berkedok pasar malam,” Ungkapnya.[*]