8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Mamasa, 8enam.com.-Dinilai tidak syarat, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mamasa, Helbi Lubuk soroti proses pekerjaan proyek betonisasi jalan di Kecamatan Bambang, Kabupaten Mamasa dan akan hearing dinas PU dan pihak rekanan.
Menurut Helbi saat diwawancarai di Kantor DPRD Mamasa, Selasa (12/9/2017). Pekerjaan jalan Startegis Kabupaten sepanjang 2 kilo meter tepatnya poros Mambi-Desa Rantelemo, Kecamatan Bambang memang menuai sejumlah sorotan dari warga.
Lanjutnya, Sebenarnya hal itu telah beberapa kali ditegur. “Bahkan saat saya melintas di jalan itu juga memberikan teguran lantaran beberapa batu yang berukuran besar dibiarkan dan tidak memiliki bahu jalan juga drainase,” ungkapnya.
Helbi menjelaskan, setelah ditegur justru hanya menambah volume panjang pekerjaan dan tidak menindaklanjuti teguran tersebut, sehingga DPRD Mamasa berencana agar melakukan hearing terhadap rekanan dan Dinas PU Mamasa.
Dijelaskanya lagi, jumlah anggaran di pagu Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Rp 5 milliar termasuk perencanaan dan pengewasan, sehingga untuk biaya pekerjaan sekitar Rp 4 milliar. Anggaran sebesar itu diharapkan terealisasi dengan baik.
Anggota DPRD dari Dapil Bambang itu juga menegaskan, soal penganiayaan terhadap seorang pendamping desa saat mengambil gambar dan hendak memberikan teguran diproyek tersebut. Dirinya menilai, hal itu tidak dibenarkan sebab intimidasi atau kekerasan lainnya terhadap siapapun yang memberikan teguran tidak dapat menerima sanksi pidana.
Sementara Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas PU Mamasa , Asri Thomas saat dikonfirmasi via telpon menerangkan. Pihaknya belum bisa memberikan komentar soal pekerjaan tersebut lantaran masih tugas luar daerah. (Pan)
