Mamuju, 8enam.com.-Pendamping Lokal Desa (PLD) harus menjadi pendamping professional dalam melaksanakan tugasnya sebagai pendamping masyarakat di setiap desa.
Hal itu disampaikan oleh Bupati Mamuju, H. Habsi Wahid dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Inovasi Kabupaten (TIK) dan sosialisasi
Penyedia Peningkatan Kapasitas Teknis Desa (P2KTD).
“Sebab sesuai dengan nawacita presiden yang ke 3 bahwa membangun Negara harus dimulai dari daerah pinggiran atau dari pedesaan, sehingga peran penting dari PLD harus menjadi pendamping yang profesional dalam melaksanakan tugas sebagai pendamping rakyat disetiap Desa yang ada di Kabupaten Mamuju yakni 88 Desa,” ujarnya.
Bupati juga berharap, kiranya setelah melakukan rapat kordinasi TIK dan sosialisasi P2KTD tersebut, kiranya PLD bisa memberikan respon yang baik di dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Karena pendamping desa adalah sebagai ujung tombak dalam proses pembangunan, dan tentunya dengan cara tetap membangun kerjasama yang baik,” ucapnya.
Acara yang diselenggarakan Tim Inovasi Kabupaten Mamuju dan tim TA P3MD akan berlansung selama dua hari efektif yakni dari hari Jum’at sampai Sabtu tanggal 26 sampai 27 Oktober yang bertempat di Hotel D’Maleo Mamuju. (HMS-SITA)