Mamasa, 8enam.com.-Desa Indobanua, di Kecamatan Mambi Kabupaten Mamasa, yang berada diarea perbatasan antara Kabupaten Mamasa dan Kabupaten Majene membutuhkan perhatian khusus. Hal ini di karenakan akses transportasi masih terbatas.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari, Mariani warga Desa Indobanua, Kecamatan Mambi, Kabupaten Mamasa saat ditemui di Kota Mamasa, Jumat (27/1/2017) menjelaskan, Letak desa tersebut tepat berada di perbatasan Kabupaten Mamasa dan Kabupaten Majene, sehingga sejumlah warga kadang melintas ke wilayah Majene begitupun sebaliknya warga Majene kadang ke Mambi menjual hasil buminya.
Ia menjelaskan, kadang-kadang mobil Hardtop dapat masuk ke Indo Banua melalui jalan di Ulumanda, atau melalui Mambi saat musim kemarau. Tapi saat musim hujan, hanya roda dua yang dapat masuk ke desa tersebut.
Ada dua hal factor penyebabnya, selain persoalan jalan licin dan terjal, begitu banyak titik longsor yang ditemukan. Dan parahnya lagi, khusus akses Ulumanda’ harus menyebrang dua sungai yang cukup luas dan deras, yakni Sungai Aralle. Pengendara motor yang hendak melintas harus menggunakan rakit atau secara gotong-royong mengangkat motor dengan kedalaman sungai mencapai 150 meter.(Pan)