8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Mateng, 8enam.com.-Untuk menghasilkan pangan yang bermutu, aman dikomsumsi, dan sesuai tuntutan konsumen, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) gelar penyuluhan keamanan pangan dalam rangka sertifikasi produk pangan,
Penyuluhan yang di laksanakan di Aula Fadilah, di ikuti 30 orang pemilik industry rumah tangga pangan di Kabupaten Mateng yang belum memiliki sertifikasi keamanan produk pangan, Rabu (3/5/2017)
Hadir sebagai pemateri, Kepala Balai Pengawas Obat dan Makanan (POM) Kabupaten Mamuju, Dra. Netty Nurmuliawaty, Apt.M.Kes, Kadis Kesehatan Mateng, dr. I Ketut Sidiarsa, Pelaksana kegiatan, Kabid Sumber Daya Manusia (SDM), I Nyoman Sumadana, SKM, Evi Risyani, dan PPTK, Masnah.
Kadis Kesehatan Mateng, dr. I Ketut Sidiarsa menjelaskan Cara Produksi Pangan yang Baik (CPPB) merupakan salah satu factor yang penting untuk memenuhi standar pangan yang bermutu. Persyaratan yang ditetapkan untuk CPPB sangat berguna bagi kelangsungan hidup industry pangan, baik yang berskala kecil, sedang, maupun berskala besar.
“Melalui CPPB ini, industry pangan dapat menghasilkan pangan yang bermutu, dan aman untuk dikomsumsi, maka kepercayaan masyarakat akan meningkat dan industry yang bersangkutan akan berkembang pesat,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Kabid. SDM Dinas Kesehatan, I Nyoman Sumadana, SKM menambahkan bahwa, maksud dan tujuan kegiatan ini adalah untuk menghasilkan pangan yang bermutu, aman dikomsumsi, dan sesuai tuntutan konsumen serta tersedianya produk industry rumah tangga yang aman dan bermutu serta memiliki izin edar.
Adapun metode kerjanya tambahnya, melakukan kegiatan penyuluhan kepada pemilik sarana industry rumah tangga pangan dan memberikan sertifikat kepada yang memenuhi persyaratan. (ws)
