Senin , Juni 2 2025
Home / Daerah / Sambut Program Kampus Merdeka, Unibos, Unifa Dan Unasman Sulbar Teken MoU

Sambut Program Kampus Merdeka, Unibos, Unifa Dan Unasman Sulbar Teken MoU

Polman, 8enam.com.-Sambut kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim melalui program Kampus Merdeka, Universitas Al Asyariah Mandar (Unasman) Sulawesi Barat gandeng beberapa Universitas lain guna saling bersinergi dalam program tersebut.

Setelah sebelumnya melakukan penandatanganan MoU dengan Universitas Islam Makassar, kali ini Unasman Sulbar melakukan penandatanganan MoU dengan Universitas Bosowa (Unibos) dan Universitas Fajar (Unifa), di Gedung Lestari 45 Kampus Unibos Makassar, Kamis (1/10/2020).

Penandatangan MOU dilakukan langsung oleh Rektor Unasman Dr. Chuduriah Sahabuddin, bersama dengan Rektor Unibos Prof. Dr. Muh. Saleh Pallu dan Rektor Unifa Dr. Muliyadi Hamid, dengan disaksikan Civitas Akademika dan pendiri Universitas Bosowa dan Pemilik Bisnis Bosowa Group, Aksa Mahmud bersama Ketua L2dikti IX, Prof. Jasruddin.

Dalam pemaparannya, Rektor Unasman, Chuduriah Sahabuddin menyebutkan implementasi Tridharma Perguruan Tinggi yaķni Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Kerjasama tersebut sebagai upaya Unasman dalam mewujudkan Kampus Merdeka melalui Smart Kampus dan Merdeka Belajar.

“Kami sangat bersyukur bisa melakukan penandatanganan MoU ini sebagai bentuk sinergi sesama Perguruan Tinggi. Semoga Mou yang telah disepakati bisa diimplementsikan dalam bentuk program kerja bersama. Kerjasama yang dilakukan dalam tidak terlepas dari Pengembangan Tridharma Perguruan Tinggi,” tutur Dr. Chuduriah Sahabuddin.

MoU tersebut akan diimplementasikan dengan fakultas yang ada di Unasman Sulbar yaitu Fakultas Pertanian, Fakuktas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan serta Fakultas Ilmu Komputer dan Fakultas Teknik UIM.

“Fakultas Pertanian kami bersama UIM telah melakukan kerjasama dalam Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, yaitu Penangkaran Benih Jagung Fungsional di Desa Palece Kecamatan Limboro Kabupaten Polewali Mandar,” papar Rektor Perempuan Sulbar itu

“Dan itu sangat diapresiasi oleh masyarakat setempat. Penangkaran Benih jagung ini diharapkan melepaskan ketergantungan benih impor yang selama ini dialami oleh petani jagung,” lanjutnya.

Kerjasama antara Unasman Sulbar dengan beberapa Perguruan Tinggi di Sulawesi Selatan tersebut dalam rangka mendukung Gerakan Kampus Merdeka, Merdeka Belajar yang didengungkan oleh Mendikbud RI. Unasman saat ini membina 12 Program studi yang kesemuanya sudah teakreditasi baik dan sangat baik oleh BAN-PT Kemendikbud

“Dan baru saja Kemendibud melakukan pemeringkatan PT dan Unasman masih tetap yang terbaik di Provinsi Sulawesi Barat dan 15 besar se- Wilayah IX Sulawesi. Kami sangat bangga akan hal itu,” Pungkas Dr. Chuduriah Sahabuddin.

Penandatangan MOU yang dilaksanakan tersebut dirangkaikan dengan Dies Natalis ke-34 Universitas BOSOWA dan pengukuhan Guru Besar salah satu dosen di kampus yang dulu bernama Universitas 45 tersebut.

Adapun program Kampus Merdeka memuat 4 program unggulan bagi Perguruan Tinggi, yaitu Sistem akreditasi perguruan tinggi, hak belajar tiga semester diluar Program Studi (Prodi), Kemudahan membuka Prodi baru bagi Perguruan Tinggi, Kemudahan Perguruan Tinggi Negeri untuk menjadi PTN-BH tanpa terikat status terakreditasi. (iq/edo)

Check Also

Setelah Batik Air Berhenti, Gubernur Sulbar Ajak Lion Air Pertahankan Konektivitas Udara Mamuju-Makassar dengan Bantu Subsidi

Mamuju, 8enam.com.-Kurangnya frekuensi penumpang untuk penerbangan rute Mamuju-Makassar membuat maskapai Batik Air menghentikan layanan penerbangan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *