Mateng, 8enam.com.-Penuhi kebutuhan perumahan yang semakin hari semakin meningkat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju Tengah gelar sosialisasi rencana pembangunan perumahan ASN dan TNI-Polri.
Sosialisasi yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Mateng, Rabu (30/10/2019) tersebut dihadiri ooeh Bupati Mateng, H. Aras Tammauni, Wakil Bupati Mateng, H. Muh. Amin Jasa, Sekkab Mateng, H. Askary Anwar, Depeloper dari PT. Panca Roban Santosa), Vendi Andireja, Dandim 1418 Mamuju, Kapolsek Tobadak, Para Asisten Setda Mateng, Staf Ahli Buparti Mateng, Kepala OPD Lingkup Pemkab Mateng, Kepala Kemenag Mateng, Badan Pertanahan, Perbankkan, Serta Para ASN Lingkup Pemkab Mateng, dan Masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, H. Asakry mengatakan, salah satu misi pemerintah adalah menyiapkan infrastruktur dasar, mulai dari tingkat pusat sampai pada daerah termasuk Kabupaten Mamuju Tengah. Kebutuhan akan perumahan semakin hari semakin berkembang seiring dengan perkembangan masyarakat yang ada diwilayah Kabupaten Mamuju Tengah khususnya.
“Backlog atau kekurangan perumahan berdasarkan jumlah penduduk, jumlah KK dengam jumlah rumah yang ada berkisar sepuluh ribuan lebih, artinya bahwa kita pemerintah dan masyarakat harus menyediakan fasilitas perumahan, karena itu adalah bagian dari layanan pemerintah terhadap masyarakat kita,” kata Askary.
Sekarang ini kata Askary, pemerintah tidak bisa bertindak dan bekerja secara sendiri, perlu menghadirkan pihak inpestor, pihak ketiga untuk membangun daerah. Apalagi daerah ini daerah baru yang notabene yang kekurangan anggaran, APBD Mateng yang terendah di Provinsi Sulbar, untuk itu perlu membangun dengan building parnership.
“Membangun dengan keterlibatan pihak ketiga masyarakat dengan pemerintah secara sinergi akan mempercepat kegiatan pembagunan disegala bidang, Alhamdulillah dengan kedatangan inpestor developer dari jakarta ini akan membawa suasana baru,” ungkapnya.
Sementara Bupati Mateng, H. Aras Tammauni, sampaikan tujuan dirinya untuk mendatangkan inpestor di Kabupaten Mateng ini adalah untuk membangun daerah ini, namun setiap pemerintah mengambil langkah ada yang pro dan ada yang kontra apalagi tahun ini kencang-kencangnya politik.
“Rumah ASN, TNI/Polri ini awalnya kita sudah melakukan pendataan, namun karna sesuatu dan lain hal ada keterlambatan atau mis comunication, kurangnya sosialisasi sehingga ini mandeg,” ungkap H. Aras.
“Kita akan menciptkan sebuah kawasan baru atau pusat pertumbahan baru yang didalamnya ada Perumahan, Joging Track, Area Bermain dan Fasilitas Lainnya, Kolam Renang, Jajanan Kuliner, Pusat Ibadah, Pasar Modern dan Lainnya, dan ini harus bersinergi antara Pemerintah, Masyarakat dan Investasi,” sambungnya.
Lanjut disampaikan oleg H. Aras, Mudah-mudahan program perencanaan kita ini untuk membangun suatu kawasan perumahan tidak hanya dikhususkan kepada ASN, TNI-Polri, tetapi kepada seluruh masyakat yang masih belum memiliki rumah atau ingin berinvestasi.
“Tentu pembangunan perumahan ini akan dibarengi dengan pembangunan infrastruktur penunjang seperti jalan, sara ibadah lainnya dan ini akan menambah dan mempercepat pembangunan didaerah kita dan dapat tercukupi kebutuhan kita khususnya disektor perumahan,” terangnya.
“In Shaa Allah, pembangunan perumahan ini akan kita laksanakan tinggal kita melengkapi semua administrasi yang diperlukan,” ungkapnya. (Ysn Hms/one)
Rubrik Ini Dipersembahkan Oleh Kominfo Kabupaten Mamuju Tengah