
Mateng, 8enam.com.-Tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 (GTPC-19) Mamuju Tengah, terus melakukan upaya tracing disejumlah tempat di Bumi Lalla’ Tassisara’ sebagai upaya memastikan sejauh apa persebaran Covid-19).
Dari hasil tracing tim GTPC-19 Mamuju Tengah, dalam dua hari terakhir 28-29 April 2020, di Desa Pontanakayyang, Salugatta Kecamatab Budong-budong, juga di Desa Polo Pangale dan Kuo, Kecamatan Pangale, Mamuju Tengah, menjaring dua orang suspect Covid-19.
Dikomfirmasi hasil tracing di dua kecamatan, Sekertaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Mamuju Tengah, Hj. Nilmawiah, mengemukakan bahwa sebagai OPD yang bertanggungjawab di GTPC-19 Mamuju Tengah pada fungsi Kuratif, maka dalam dua hari ini, Selasa hingga Rabu tadi, telah melakukan tracing kepada sejumlah warga dibeberapa tempat didua kecamatan.
Dari proses itu kata Nilmawiah, ditemukan dua orang suspect Covid-19 berdasarkan hasil Rapid Test yang menunjukan reaktiv, dan lansung ditangani sesuai protokol penanganan dan pencegahan Covid-19.
“Jadi kami temukan satu orang di Desa Pontanakayyang, Kecamatan Budong budong dan satu orang di Desa Kuo, Kecamatan Pangale, hasil Rapid Testnya reaktiv,” ungkap Nilmawiah.
Hasil reaktiv Rapid Test tersebut lanjutnya, didapatkan setelah melakukan tracing diempat desa di Mamuju Tengah, dua di Kecamatan Budong budong dan dua di Kecamatan Pangale dengan jumlah keseluruhan yang di Rapid Test adalah 84 orang untuk dua hari.
“Dan kami hanya mendapatkan reaktiv Rapid Testnya dua orang, satu dari Pontanakayyang, Budong budong karantina mandiri, sementara satu dari Kuo, Pangale, kami rencananya malam ini akan tracing keluarganya, lalu kami bawa ke PKM Salugatta untuk karantina,” pungkas Nilmawati. (Mahfudz)