Mateng, 8enam.com.-Berdasarkan surat keputusan Sukawesi Barat nomor : 188.4/598/Sulbar/X/2018 tentang pengangkatan Pengganti Antar Waktu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Mamuju Tengah memutuskan mengangkat Elvis menjadi Anggota DPRD Mateng menggantikan Andi Rudi.
Pelantikan dan pengambilan sumpah tersebut berlangsung diruang rapat paripurna DPRD Mateng, Rabu (31/10/2018) dihadiri Wakil Bupati, H. Muh. Amin Jasa, Ketua DPRD Mateng, H. Arsal Aras, Wakil Ketua DPRD Mateng, H. Hasanuddin S, Anggota DPRD Mateng, Kepala OPD lingkup Pemkab Mateng, Kepala Kemenag Mateng, Pabung TNI Kabupaten Mateng dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutanya, Ketua DPRD Mateng, H. Arsal Aras menyampaikan harapan kepada Elvis agar menjadi bagian komponen yang akan menjaga komitmen bersama dalam menata lembaga ini sebaik-baiknya. Tentu dengan melibatkan diri dalam melakukan pembenahan baik secara personal sebagai legislator baik sebagai bagian dari refresentasi lembaga demi terciptanya kondisi internal dan relasi terhadap lembaga demi terciptanya kondisi internal dan relasi terhadap lembaga eksternal tetap kondusif.
“Harapan ini kita dorong agar akselerasi penataan organisasi legislasi tetap berjalan imbang sebagai bagian sistem tata penyelenggaraan pemerintahan di daerah,” ucap Arsal.
Kehadiran saudara (Elvis) dilembaga terhormat ini terutama pada masa transisi politik yang sedang bergulir, sehingga keberagaman merupakan keniscayaan di DPRD Kabupaten Mateng.
“Boleh jadi kita berbeda, berbeda pandangan sehingga kita kontra kepentingan, sebab kita berasal dari latar belakang yang berbeda baik cara berpikir maupun cara bertindak. Tetapi semua itu jangan menjadikan lembaga ini menukik dan terpuruk hanya karena tiada lagi kepingan lembutnya hati yang kita siapkan untuk saling menjaga kebersamaan,” ungkapnya.
Lanjutnya, tentu dalam menunjukan ekspresi itu bakal ada dinamika yang dapat memetik emosi, memetik benci dan amarah. Tetapi sekali lagi sisakan kelembutan sebagai tempat kita berteduh pada derasnya kepentingan lintas sektoral, sebab kepentingan rakyat Mamuju Tengah secara umum mesti selalu menjadi utama diatas kepentingan yang mengatasnamakan golongan, kelompok.
“Hakikatnya setiap pekerjaan dan jabatan yang diemban sesungguhnya merupakan amanah yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab dan berdasarkan pada profesionalitas dan proporsionalitas. Perbedaan kemampuan dan jabatan diantara kita adalah anugrah tuhan yang maha esa, sehingga marilah kita mewujudkan untuk kebaikan dan kesejahteraan masyarakat Mamuju Tengah,” tutupnya. (one)