8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Mamuju Utara, 8enam.com.-Pesta Demokrasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, tinggal beberapa hari lagi, Tim pemenangan Paslon Cagub dan Cawagub semakin giat bergerak merambah pelosok untuk menemui constituent, guna menyampaikan Visi-Misi kandidat masing masing.
Di Kabupaten Mamuju Utara (Matra), ada yang berbeda. Beberapa simpul dan tokoh masyarakat menyatakan sikap dukungannya kepada salah satu Pasangan Calon (Paslon) Cagub dan Cawagub dengan mengundang jurnalis dan salah seorang figur.
Masyarakat dari Desa Kasoloang, Kecamatan Bambaira, Kabupaten Mamuju Utara (Matra), Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Rustani, sebagai pemrakarsa kegiatan itu menuturkan kepada wartawan media ini, bahwa Masyarakat disekitarnya selama ini menutup diri dari hiruk pikiuk pilgub, dikhawatirkan apatis dan akhirnya tidak memilih alias Golput.
“Begini sebenarnya Pak, sebelumnya, masyarakat disini (di Desa Kasoloang pantai ) merasa tidak ada kaitan kepentingan mengenai siapapun yang terpilih nanti. Namun, setelah saya meminta pertimbangan dari Pak Adam di Pasangkayu, 3 Januari lalu, akhirnya kami menyadari bahwa penting untuk menggunakan hak pilih, sehingga kepada keluarga dan kerabat saya sampaikan penjelasan yang saya dapat, akhirnya kami sepakat untuk mengundang beliau ke Kasoloang,” tutur Rustani dalam pertemuan Jumat lalu.
Sementara itu Muliadi, tokoh masyarakat yang bermukim di Dusun Torenda, menyatakan bahwa dirinya selama ini tertutup karena menurutnya pilihan politik masyarakat kadang berbuah malapetaka,m apabila figur yang dipilih tidak duduk (terpilih), namun demikian ia masih menunggu sikap jelas dari orang tertentu.
“Sebenarnya andai kata kami ini harus memilih, kami hanya akan memilih Paslon yang dibawa oleh Pak Adam,” ujarnya dengan nada agak keras dan disambut tepukan tangan oleh puluhan warga yang hadir.
Demikian pula, Pua’ Tukang, yang merupakan perwakilan tokoh masyarakat dari Dusun Bantalaka (etnik mandar), yang juga menyatakan sikap siap mendukung Paslon yang di dukung oleh Adam Kawilarang.
“Sebenarnya, Kami sudah jadi Koordinator salah satu Paslon, tapi begitu kami tahu bahwa pak Adam membawa paslon No 3, maka otomatis kami akan bersama Pak Adam di No.3 dengan catatan, mohon kami diperhatikan kedepan, karena kami ini adalah korban politik Pilkada, kami ini terdzalimi oleh aparat didesa kami selama satu tahun terakhir karena berbeda pilihan,” jelasnya.
Sementara itu, Adam Kawilarang, yang diundang khusus oleh masyarakat setempat untuk pernyataan sikap tersebut menjelaskan, bahwa dirinya dalam proses dan perhelatan politik sesungguhnya hanya mengedepankan pendidikan politik yg sehat kepada masyarakat.
“Sebenarnya saya lebih cenderung memberikan pemahaman mengenai betapa buruk akibatnya memilih calon pemimpin yang dalam pergerakan politiknya menabur janji tak jelas, apalagi menawarkan iming-iming uang. Olehnya itu, Saya adalah dari Partai Politik PPP memiliki tanggung jawab besar untuk memberikan pemahaman tentang politik sehat, adapaun mengenai aspirasi politik mereka dalam pilgub ini, sebagai Kader Partai, tentu saya sangat berterima kasih, karena masyarakat menyatakan sikap mendukung No3, yang juga paslon usungan Partai Kami,” terangnya.
Selain itu, lanjut Adam, ini juga merupakan bentuk partisipasi dan dukungan warga setempat kepada Agus Ambo Djiwa dalam membantu beliau memenangkan Paslon yang didukungnya.
Dalam pertemuan tersebut, dihadiri oleh Jamaluddi dan Edison selaku insan Pers yang diundang oleh masyarakat untuk menyuarakan pernyataan mereka dalam pertemuan yang berakhir beberapa saat menjelang Adzan Magrib. (Edison S)
