Polman, 8enam.com-Suhu Politik jelang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Kabupaten Polewali Mandar (Polman) 2018 mendatang akan semakin sengit. Pasalnya Dua klan (Keluarga) besar, Masdar dan Mengga Hampir bisa dipastikan akan kembali terlibat dalam pertarungan politik memperebutkan pucuk tertinggi di bumi Tipalayo itu.
Andi Ibrahim Masdar (AIM) dari Keluarga Masdar, sebagai petahanan kembali akan ditantang oleh rival abadinya, Salim S Mengga dari keluarga Mengga.
Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar (ABM) menyebut, penomena diatas merupakan hal yang lumrah dalam demokrasi. Namun mantan Bupati Polman itu mengatakan, Masyarakat Polman dalam menghadapi Pesta demokrasi yang rencanannya akan digelar 2018 mendatang, harus lebih jeli melihat siapa yang pantas untuk dipilih menjadi pemimpin lima tahun kedepan.
“Yang harus disini, kita sadar apakah kita maju karena kita mampu memimpin, masih kuat fisik, sehat jasmani dan rohani ataukah kita maju ini karena balas dendam,” ungkap ABM ditemui seusai membuka seminar Walhi di Hotel Mamuju Beach Kemarin.
ABM mengungkapkan, kandidat yang akan bertarung di Pilkada Polman nanti masing-masing punya basis massa yang rill diseluruh penjuru Polman, Namun sekali lagi ia berharap dalam Pilkada tidak ada Motif lain selain untuk kemakmuran masyarakat.
“Mungkin tidak bisa mengalahkan saya, adiknya lah, tapikan larinya kedemokrasi tidak usah larang orang untuk maju” tutur ABM.
Meski Demikian, ABM Mengkleaim, barisan partai pendukung dirinya pada Pilgub lalu, bisa dipastikan akan mesra kembali di pemenangan AIM.
“Dan hasil servei juga Ibrahim masih diatas kok, bukan karena adik saya” tutup ABM (Edo)