8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Mamuju, 8enam.com.-Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) mengambil langkah cepat dan sigap menindaklanjuti arahan Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian terkait pemenuhan akses jembatan penyeberangan untuk pelajar di wilayah terpencil. Sekretaris Daerah Provinsi Sulbar, Junda Maulana, didampingi Plt. Kepala Bapperida Sulbar, Darwis Damir, memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Usulan Jembatan Penyeberangan ke Unit Pendidikan secara hybrid pada Selasa, 2 Desember 2025.
Rakor tersebut diikuti oleh perangkat daerah lingkup Pemprov Sulbar, termasuk Bappeda, Dinas PUPR, serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dari enam kabupaten se-Sulbar. Pertemuan ini menjadi bukti komitmen Pemprov untuk segera memenuhi kebutuhan akses pendidikan yang layak dan aman di kawasan terisolir.
Sekprov Sulbar, Junda Maulana, menegaskan bahwa pemerintah daerah harus bergerak tanpa menunda dalam menyusun dan mengajukan usulan tersebut. Hal ini penting agar dukungan dari pemerintah pusat dapat segera mengalir untuk penyediaan fasilitas pendidikan di wilayah yang selama ini sulit dijangkau.
Plt. Kepala Bapperida Sulbar, Darwis Damir, turut menegaskan urgensi percepatan ini yang merupakan arahan langsung dari Gubernur Sulbar, Suhardi Duka.
“Ini tindak lanjut sesuai arahan Pak Gubernur bahwa usulan harus segera diajukan, jangan menunggu tenggang waktu 4 Desember. Lebih cepat lebih baik, bahkan kalau memungkinkan kita sampaikan ke Mendagri pada 3 Desember,” ujarnya, menyoroti target waktu yang sangat ketat untuk segera menyampaikan usulan kepada pemerintah pusat.
Melalui rakor ini, Pemprov Sulbar berkomitmen mempercepat pemenuhan akses pendidikan yang layak bagi pelajar, terutama di wilayah yang masih bergantung pada jembatan darurat dan penyeberangan tradisional. Percepatan pembangunan jembatan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan keselamatan, tetapi juga mendukung penuh pemerataan layanan pendidikan di seluruh kabupaten di Sulawesi Barat, mewujudkan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah. (Rls)
