Rabu , Juni 18 2025
Home / Daerah / JSI Sebut Popularitas Petahana 93,6 Persen, Maenunis : Survey Per Januari-Februari 2019 Yang Lalu Hasilnya Juga Begitu

JSI Sebut Popularitas Petahana 93,6 Persen, Maenunis : Survey Per Januari-Februari 2019 Yang Lalu Hasilnya Juga Begitu

Maemunis Amin

Mamuju, 8enam.com.-Hasil survey popularitas dan elektabilitas Balon Bupati Mamuju yang dirilis Jaringan Suara Indonesia (JSI) menyebut polularitas Habsi Wahid diangka 93,6 persen dengan elektabilitas 49,1 persen.

Survey yang dirilis 9 Desember tersebut ditanggapi oleh direktur Logos Politika, Maenunis Amin. Ia menilai bahwa hasil survey terbaru JSI tersebut, justru menunjukkan posisi petahana yang masih rentang.

“Tidak ada yang baru dari rilis terbaru JSI terkait Habsi-Irwan. Survey per januari-februari 2019 yang lalu hasilnya juga begitu. Baik Habsi ataupun Irwan sudah dipuncak popularitas tapi elektabilitas atau tingkat keterpilihannya masih dibawah 50 persen. Pergerakan elektoral keduanya justru stagnan,” ungkap Maenunis Amin Via WhatsApp, Rabu (11/12/2019).

Maemunis menyebut, dua hasil survey Februari 2019 dan Desember 2019 versi JSI, tren keterpilihan petahana Mamuju belum bisa bergerak untuk mampu menyentuh titik aman.

“Kalau diukur dari hasi survey Februari 2019 dan Desember 2019, baik Habsi ataupun Irwan tidak memiliki peningkatan elektabilitas padahal popularitasnya sudah ful di 93 persen. Analisa saja variabel elektabilitas dan hasil surveynya itu. Tingkat kepuasan masyarakat 64 persen tapi yang memilih hanya 49 persen. Artinya 51 persen masyarakat Mamuju akan memilih calon lain selain Habsi-Irwan,” beber Maenunis.

Konsultan dan pengamat politik Sulbar ini menyebut hasil survey yang dirilis oleh JSI, bisa menjadi gambaran hasil akhir perolehan petahana Habsi-Irwan di Pilkada Mamuju 2020 nanti.

“Variabel survey JSI itu menggambarkan bahwa petahana sudah mentok di angka 49 persen dengan margin of error 4 persen. Artinya, jika pemilihan hari ini berlangsung, dengan plus minus margin of eror 4 persen maka posisi akhir Habsi-Irwan itu adalah 45 persen atau 53 persen. Dengan angka itu, petahana masih jauh dari level aman.” Pungkasnya.

Sebelumnya, Survei JSI menunjukkan, Habsi memuncaki popularitas sebanyak 93,6 persen. Artinya, hampir semua warga Mamuju sudah mengenal Habsi. Disusul Irwan Satya Putra Pababari 91,8 persen dan Mantan Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Mamuju, Sitti Sutinah Suhardi 65,9 persen.

Kemudian, Hartono 22,5 persen, Muhammad Jamil Barambangi 22,0 persen, Muhammad Rahmat Sanusi 20,7 persen, Ado Mas’ud 18,2 persen, Tri Zulkarnain Ahmad 16,1 persen, Yulis Sanusi 10,2 persen dan Abdul Azis 7,7 persen.

Tak hanya popularitas, elektabilitas Habsi juga tertinggi dari para pesaingnya. Ketua DPW NasDem Sulbar tersebut mengantongi 49,1 persen dan Sutinah hanya 15,2 persen. Selisihnya sekira 34 persen dan masih ada 17,3 persen pemilih belum menentukan.

“Yang layak maju di Pilkada 2020 di Mamuju, baru tiga nama teratas itu. Tak ada lagi nama-nama lain yang akan bertarung di Mamuju, selain mereka,” kata Wakil Direktur JSI Popon Lingga, di Grand Hotel Mulia Jakarta, Senin 9 Desember.

Selain itu, jika dihitung berdasarkan zona, Habsi bahkan mampu meraih partisipan rata-rata 50 persen di semua Zona. Tertinggi, di zona satu, yakni Kecamatan Mamuju 60 persen disussul zona tiga yakni Kecamatan Kalukku, Bonehau dan Kalumpang. Kemudian di zona dua, yakni Kecamatan Kepulauan Balabalakang, Simboro, Tapalang dan Tapalang barat dengan 53,0 persen. Terakhir zona empat, yakni Kecamatan Tommo, Sampaga dan Papalang dengan 50,9 persen.

Popon mengaku, dukungan Habsi juga datang dari kaum milenial. Bahkan, Habsi mampu merebut suara milenial hingga 68,8 persen.

lanjut Popon, kinerja Pemkab Mamuju di bawah kendali Habsi juga menjadi dasar penilaian. Popon menyebutkan, sedikitnya 64,7 persen warga Mamuju puas dengan apa yang sudah dikerjakan Pemkab Mamuju, antara lain sektor keamanan 85,2 persen, pendidikan 77 persen, kesehatan 75,9 persen, pelayanan publik 75,9 persen dan lain sebagainya.

Makanya tak heran jika 53 persen warga menginginkan Habsi kembali menjabat sebagai bupati Mamuju. Hanya 23 persen yang tak menginginkan dan masih ada belum menjawab 23,2 persen.

“Sama halnya Irwan sebagai wakil bupati. Ada 68,0 persen warga sangat puas dan hanya ada 25,9 persen yang tak puas. Sisanya belum menentukan,” sebut Popon.

Sementara posisi wakil bupati, survei JSI menempatkan elektabilitas Irwan SP Pababari di urutan wahid dengan 55,7 persen, disusul Hartono 7,5 persen, Ado Mas’ud 4,3 persen, Abdul Azis 3,0 persen dan Muhammad Ramhat Sanuzi 1,4 persen. Masih ada 24,8 persen warga belum memutuskan pilihannya.

Popon beralasan, warga memilih calon bupati karena kepribadiannya dan dianggap mampu menjawab persoalan di Mamuju, serta kemampuan calon menyelesaikan masalah.

Popon mengaku, JSI melakukan survei secara independen sejak 27 November hingga 4 Desember 2019. Jumlah responden 440 orang. Berasal dari 65,9 persen masyarakat di desa dan 34,1 persen masyarakat di kota. (edo)

Check Also

Kepala Bapperida Sulbar Sebut Investasi di Bidang Kesehatan Kunci SDM Unggul dan Ekonomi Daerah

Mamuju, 8enam.com.-Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Junda …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *