Mamuju, 8enam.com.-Sejumlah pedagang mendatangi DPRD Sulbar, Senin, 27 Mei 2024.
Mereka mengadukan soal aturan tutup jalan saat kegiatan Car Free Day (CFD) di jalur arteri Mamuju setiap hari Minggu.
Perwakilan pedagang, Aji Eko mengatakan, pihaknya tidak bisa berjualan saat CFD karena Pemprov Sulbar menutup dua jalur di lokasi tersebut.
Aturan tutup jalan ini berlaku setiap hari Minggu, dari pukul 6 hingga 9 pagi. Hal ini pun menyebabkan omset mereka menurun.
“Ini yang kami minta, kalau bisa pemprov buka satu jalur untuk kami berdagang, paling tidak jalur sebelah pantai itu bisa dibuka. Apalagi orang biasa jajan itu dari jam 7 sampai jam 8 pagi,” ungkap Aji.
Dirinya berharap Pemprov Sulbar melalui DPRD bisa mendengar keluh kesah para pedagang.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi IV, Muh. Hatta Kainang yang menyambut kedatangan para pedagang, berharap, ada perubahan skema CFD.
“Jadi bukan menolak CFD tapi ada perubahan skema. Mungkin bisa buka satu jalur untuk pedagang,” terang Hatta.
Dia menjelaskan, kegiatan CFD yang dibanjiri para pegawai Pemprov Sulbar harusnya bisa berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat. (Adv)