8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Pasangkayu, 8enam.com.-Ketua koalisi Sulbar Maju Kabupaten Pasangkayu, optimis menangkan Dr. Suhardi Duka, berpasangan Mayjend (Purn) Salim S Mengga (SDK-JSM) di Pilgub Sulbar 2024.
Hal itu disampaikan oleh M. Yusri Nur pada pengukuhan tim pemenangan Gerakan Matra Pulsa (GMP) SDK-JSM Kabupaten Pasangakyu, Minggu (6/10/2024) malam.
M. Yusri menyebutkan, semua calon gubernur maupun wakil gubernur adalah putra-putra terbaik Sulawesi barat, namun menurut Yusril setiap yang baik itu selalu ada yang terbaik.
“Dan dalam penilaian saya, penilaian kami, SDK-JSM adalah yang terbaik,” ucap Yusri pada kesempatan itu.
Menurut Yusri pasangan SDK-JSM adalah pasangan yang terbaik, pasangan terkuat yang bakal memenangkan pertarungan di pilgub Sulbar 2024.
“Tentu pasangan ini didasari beberapa indikator salahsatunya, Track record SDK-JSM tidak diragukan lagi. Keduanya memiliki jaringan yang kuat di pusat oleh karena itu pasangan SDK-JSM adalah pilihan tepat untuk meminpin Sulbar lima tahun kedepan,” ucap Yusri.
Selain itu, dihadapan ratusan relawan dan simpatisan, Yusri menargetkan kemenangan pasangan SDK-JSM di Kabupaten Pasangkayu diatas 40 persen.
“Kami targetkan untuk memperoleh suara diatas 40 persen di pasangakyu. Jadi kalau mau menang, pilih SDK-JSM. Insyaallah, pasti menang,” tegas Yusri.
Sementara calon gubernur Sulbar, Dr.Suhardi Duka dalam pidatonya menyampaikan bahwa kepemimpinan yang inklusif dan mempersatukan adalah kunci dalam membangun Sulawesi Barat.
SDK menekankan pentingnya memperbaiki kesejahteraan masyarakat dan memperlakukan semua warga secara adil di hadapan hukum.
“Saya memilih maju sebagai Gubernur Sulawesi Barat untuk membawa perubahan lebih besar bagi masyarakat. Bersama Jenderal Salim S. Mengga, kami berkomitmen memimpin daerah ini lebih baik,” ungkap SDK.
SDK juga berjanji untuk meningkatkan gaji kepala desa sebesar 1 juta rupiah dan perangkat desa sebesar 500 ribu rupiah. Selain itu, ia berencana memberikan 1.000 beasiswa pertahun kepada generasi muda untuk meningkatkan sumber daya manusia di Sulbar.
SDK juga menegaskan akan memfasilitasi pemuda yang berprestasi bagi mereka yang mau melanjutkan pendidikan keluar negeri.
Dalam sesi tanya jawab, beberapa warga menyampaikan harapan mereka kepada SDK.
Aswad, seorang warga, meminta agar jembatan yang menjadi akses utama petani, yang saat ini rusak, dijadikan prioritas perbaikan. Sementara itu, Armadi dari Desa Rondomayang mengeluhkan irigasi yang tidak maksimal di sawah-sawah mereka.
SDK berjanji akan menjadikan isu-isu tersebut sebagai perhatian jika terpilih menjadi Gubernur Sulawesi Barat pada Pilkada 2024.
Dengan dukungan yang kuat dari relawan dan partai koalisi, serta komitmen untuk membawa perubahan nyata bagi Sulawesi Barat, pasangan Suhardi Duka dan Jenderal Salim S. Mengga siap berjuang memenangkan Pilkada Sulbar 2024. (edo)
