Mateng, 8enam.com.-Jelang perayaan Hari Raya Nyepi tahun baru saka 1940 yang jatuh pada tanggal 17 Maret 2018, Puluhan ogoh-ogoh meriahkan parade ogoh-ogoh yang di laksanakan oleh Perhimpunan Pemuda Hindu Dharma (Peradah) Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Minggu (11/3/2018).
Parade Ogoh-ogoh tersebut di pusatkan di Kawasan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Tobadak, Kecamatan Tobadak, Kabupaten Mateng, tepatnya di halaman kantor Bupati Mateng.
Ogoh-ogoh sendiri merupakan perwujudan perilaku buruk yang diarak oleh berbagai komunitas masyarakat Hindu di yang ada di Kabupaten Mateng.
Parade ogoh-ogoh yang kedua kalinya di gelar di Kabupaten Mateng ini kembali menarik perhatian dari masyarakat Kabupaten Mateng. Karena penasarannya dengan parade ogoh-ogoh tersebut, ribuan masyarakat baik yang berasal dari Kabupaten Mateng maupun yang datang dari luar Kabupaten Mateng memadati halaman kantor Bupati Mateng.
Wahyu misalnya, dia bersama temanya datang dari Kecamatan Tommo, Kabupaten Mamuju untuk menyaksikan parade ogoh-ogoh yang dilaksanakan oleh DPK Peradah Kabupaten Mateng.
“Saya penasaran saja, karena pada saat parade ogoh-ogoh pertama, saya hanya mendengar cerita dari teman. Tapi kali ini saya sengaja datang untuk menyaksikan langsung parade Ogoh-ogoh ini,” tutur Wahyu.
“Ini sangat luar biasa, serasa kita berada di pulau Bali,” imbuhnya. (Ra)