Rabu , Juni 25 2025
Home / Daerah / Mengenal Lebih Dekat Siapa Sosok Cici Gunarsih Peserta Kontestan LIDA Asal Sulbar

Mengenal Lebih Dekat Siapa Sosok Cici Gunarsih Peserta Kontestan LIDA Asal Sulbar


Mamuju, 8enam.com.-Cici, begitu orang memanggil Cici Gunarsih. Cici lahir di sebuah kampung kecil di lingkungan Tamasapi, Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, 11 Agustus 1998 silam dari pasangan Ruslan dan Hanapia.

Cici Gunarsih (19) adalah salah satu dari lima kontestan Liga Dangdut (LIDA) Indonesia wakil Sulbar yang bakal tampil di studio Indosiar, Jakarta, Minggu (25/2/18).

Putri ketiga dari tujuh bersaudara ini menamatkan pendidikan dasarnya di SD Inpres Tamasapi tahun 2011, kemudian mrlanjutkan pendidikanya di SMP Negeri 2 Mamuju. Tahun 2014, Cici menyelesaikan pendidikannya di SMP Negeri 2 Mamuju, kemudian menyelesaikan pendidikan menegah atasnya di SMA Negeri 1 Mamuju tahun 2017.

Setelah tamat di SMA Negeri 1 Mamuju, Cici pun melanjutkan pendidikannya di salah satu perguruan tinggi yang ada di Kabupaten Mamuju, Kini Cici telah tercatat sebagai mahasiswa semester II Fakultas Ilmu Komputer di Kampus Universitas Tomakaka (Unika) Mamuju. Di kampus itu, Cici juga ikut dan aktif dalam organisasi kemahasiswaan yakni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).

Saat menginjakkan kaki di Sekolah Menengah Pertama, Cici tinggal di rumah keluarganya. Sebab, orang tuanya tinggal di Tamasapi, sebuah kampung kecil tempat dimana Cici dilahirkan berjarak sekitar 2 Km di atas air terjun Tamasapi yang cukup lumayan jauh dari Ibukota Kabupaten Mamuju.

“Waktu masih SMP saya sempat tinggal di rumahnya Tante dan pindah lagi ke rumah om sampai sekarang. Jarak dari rumah om ke sekolah pun masih sangat jauh. Penuh perjuangan dengan berhari-hari saya lewati dengan semangat yang besar,”kenang Cici.

Tamat di SMA, sebenarnya Cici juga punya kesempatan untuk kuliah di perguruan tinggi terkemuka, Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar. Kala itu, Cici mendapat kesempatan untuk masuk jalur undangan khusus untuk kuliah di salah satu kampus terkemuka di Indonesia bagian Timur ini.

“Tapi karena faktor ekonomi keluarga yang kurang mampu, sehingga tidak memenuhi undangan tersebut dan hanya sampai pada verifikasi tahap 1. Saat itu sempat putus harapan, namun keluarga meyakinkan kalau pasti ada rencana Allah yang lebih baik untuk saya,” cerita Cici dengan mata berkaca-kaca.

Semasa sekolah, Cici juga punya segudang prestasi yang membanggakan orang tua dan keluarga besarnya. Ia pernah menjadi Putri SMANSA pada tahun 2015. Kemudian, jadi Duta Museum Sulbar di Bali di tahun yang sama, Ia juga pernah menyandang juara 1 lomba pidato bahasa Inggris tingkat Kabupaten, serta menjadi juara satu cerdas cermat 4 Pilar Kebangsaan MPR RI tingkat Kabupaten pada tahun 2016 lalu.

Di bidang dunia tarik suara, berbagai prestasi pun diraihnya. Pernah menjadi finalis tangga bintang TVRI Sulbar tahun 2015 dan 2016, finalis star voice IV 2016, dan juara 1 band acoustik/vocalist pada FSL2N tingkat kabupaten pada tahun2016.

“Semua itu saya peroleh berkat giat belajar dan bersungguh-sungguh. Motivasi kedua orang tua dan keluarga selama ini sangat memantik semangat saya untuk terus tumbuh belajar dan membanggakan mereka semua,” ucap Cici.

Tak hanya itu, untuk membahagiakan keluarganya, ia pun tetap komitmen untuk tumbuh menjadi seorang anak yang religius. Maka tak heran, Cici pernah menjadi juara 1 seni baca Al-qur’an pada tahun 2014. Ia memang memiliki suara merdu saat melantunkan ayat-ayat suci Al-qur’an.

Penulis peenah menyaksikan dan mendengarkan suara lembut merdunya saat membaca Al Qur’an di berbagai kegiatan organisasi di Kampusnya. Termasuk, suaranya tak kalah merdu saat bernyanyi lagu religi dan sholawatan.

Kembali ke Liga Dangdut. Sebelumnya, Cici telah melewati tahap audisi yang ketat oleh pihak Indosiar di Mamuju, bulan November 2017 lalu. Berkat suaranya yang merdu, membuat Cici berkesempatan melenggang dari tahap ke tahap hingga 5 besar perwakilan Sulbar.

Saat masih dalam tahap audisi, sebenarnya Cici cukup kaget ketika dewan juri menentukan dan mengumumkan lima besar wakil Sulbar. Dirinya benar-benar sadar saat itu, dengan berbagai ragam kemampuan dari peserta lain dalam dunia tarik suara gendre Dangdut.

(Ashari Rauf)

Check Also

Koperasi ASN Sulbar Resmi Dibentuk, Sasar Usaha Simpan Pinjam, Mini Market Dan Klinik

Mamuju, 8enam.com.-Pemprov Sulbar resmi membentuk Koperasi “Panca Daya” bagi ASN. Nantinya, koperasi ini bergerak pada …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *