Tingkatkan Keterbukaan Informasi : BPBD Sulbar Dukung Penuh Website Terintegrasi untuk Layanan Kebencanaan Akurat

Mamuju, 8enam.com.-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menegaskan komitmennya terhadap transformasi digital dan keterbukaan informasi publik, khususnya dalam layanan kebencanaan. Komitmen ini diwujudkan melalui partisipasi Arsiparis Ahli Pertama BPBD Sulbar, Jupri, dalam Rapat Piloting Website Terintegrasi yang digelar oleh Diskominfo SP Sulbar.

Agenda rapat ini bertujuan untuk menyatukan dan memperkuat sistem informasi seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemprov Sulbar, menjadikannya lebih efektif, transparan, dan mudah diakses oleh masyarakat.

Jupri menyampaikan bahwa BPBD Sulbar menyambut baik langkah Diskominfo SP. Integrasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas penyampaian data dan layanan informasi kebencanaan, serta mempercepat proses koordinasi antarlembaga saat darurat.

“Piloting website terintegrasi ini sangat penting untuk meningkatkan keterbukaan informasi publik, termasuk mengenai layanan kebencanaan. Kami di BPBD siap mendukung penuh dan menyesuaikan kebutuhan konten maupun data agar platform ini dapat memberikan layanan optimal bagi masyarakat,” ujarnya.

Implementasi Arahan Gubernur untuk Transformasi Digital

Plt. Kepala Pelaksana BPBD Sulbar, Muhammad Yasir Fattah, secara terpisah mengapresiasi keikutsertaan timnya dan menegaskan bahwa digitalisasi adalah langkah strategis untuk memperkuat tata kelola informasi kebencanaan.

“Dengan adanya website terintegrasi, informasi kebencanaan akan tersaji lebih cepat, akurat, dan terstruktur. Ini sejalan dengan upaya BPBD untuk menghadirkan layanan berbasis data yang dapat dipertanggungjawabkan,” kata Yasir Fattah.

Ia menambahkan, langkah ini merupakan implementasi nyata dari arahan Gubernur Sulbar Suhardi Duka yang menekankan pentingnya transformasi digital di seluruh perangkat daerah demi meningkatkan kualitas pelayanan publik.

“Bapak Gubernur menegaskan bahwa setiap OPD harus beradaptasi dengan sistem digital terpadu. Karena itu, BPBD Sulbar mendukung penuh proses piloting ini demi percepatan integrasi data pemerintah daerah,” ungkapnya.

BPBD Sulbar berharap implementasi website terintegrasi dapat segera berjalan sehingga penyampaian informasi kebencanaan ke masyarakat semakin cepat, mudah diakses, dan selaras dengan standar pelayanan publik Pemprov Sulbar. (Rls)