Mamuju, 8enam.com.-Mengenang peristiwa bencana alam gempa bumi 15 januari 2021 lalu, Pemkab Mamuju menggelar istighosah dan dzikir bersama, di pelataran rumah adat Mamuju, Sabtu (15/1/2022) malam.
Pada kesempatan itu, Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi mengajak seluruh stakeholder agar tidak terus meratapi kejadian naas yang menimpa bumi Manakarra satu tahun lalu itu, melainkan menjadikannya sebagai pelajaran agar senantiasa siap dalam menghadapi segala kemungkinan yang terjadi.
“Serta yang sangat penting, tetap dapat menyatukan sumberdaya yang dimiliki untuk segera bangkit menuju Mamuju Keren sebagaimana yang dicita-citakan,” ucap Sutinah.
Lebih lanjut, selain menyampaikan terimakasih pada seluruh pihak yang selama ini telah membantu pemulihan pasca bencana, sehingga Mamuju telah dapat bangkit, ia juga berharap kabupaten yang dipimpinnya itu, senantiasa terhindar dari marabahaya.
“Dan peristiwa bencana gempa bumi yang terjadi, dapat menjadi bahan perenungan, agar semua orang dapat lebih mawasdiri dan senantiasa meningkatkan keimanan serta ketaqwaan kepada Allah Subhana wa taala,” tutupnya.
Untuk diketahui, kegiatan dzikir dan do’a bersama itu juga diisi dengan ceramah islamiyah oleh Prof. Hamdan Juhannis.(Diskominfosandi)