
Mamuju, 8enam.com.-Pasca dilantik anggota DPRD Sulbar priode 2019-2024, beberapa program kerja Anggota DPRD Sulbar telah di laksanakan, seperti pembentukan fraksi-fraksi, Tatib, Kode Etik dan Tata cara persidangan. Sementara untuk pelantikan pimpinan DPRD Sulbar masih menunggu SK dari Kemendagri.
Hal itu disampaikan oleh ketua DPRD Sulbar Sementara, Hj. Siti Suraidah Suhardi saat ditemui diruang kerjanya, Senin (7/10/2019).
“Jadi kita menunggu proses di gubernur, karena hasil paripurna pimpinan depenitif ini di Gubernuran dulu, setelah itu akan dikirim kemendagri dibuatkan SK. Nah SKnya ini kita menunggu, kalau cepat iya cepat pelaksanaan pelantikan pimpinan depenitif,” kata Suraidah.
Terlepas dari itu kata Suraidah, di DPRD Sulbar juga ini sudah di bentuk panja. panja tatib, kode etik dan panja tatacara bersidang.
Selain itu suraidah juga sampaikan, dalam pelaksanaan uji pablik terkait tatib DPR pihaknya akan mengundang sejumlah media.
“Teman-teman media juga akan di undang pada saat uji pablik terkait Tatib DPR, nanti undangannya menyusul, yang jelasnya uji publik itu kita ingin mendengarkan masukan dari teman-teman media. Kita merangkul semua teman-teman dari luar untuk memberikan sumbangsi pemikiran bahwa DPR ini terbuka untuk semua kalangan,” tuturnya.
“Karena kita sadari juga bahwa media ini berperan besar, berperan penting untuk bagaimana menjadi corong informasi di masyarakat,” sambungnya.
Suraidah berharap teman-teman media bisa bersinergi. tidak perlu diberitakan hal-hal positif atau yang bagus-bagus tidak mesti harus seperti itu, tetapi sampaikan informasi ini secara utuh ke masyarakat, karena masyarakat ini kan kadang menerimah informasi itu hanya spenggal-spenggal.
“Nah inilah yang saya mungkin agak sedikit kritisi ke teman-teman media sebaiknya memberitakan, menyampaikan informasi itu secara utuh, secara penuh karena tidak semua masyarakat bisa menerima informasi itu dengan cara baik,” tutup Suraidah Suhardi. (edo)