Kamis , Juni 26 2025
Home / Daerah / Ini Puisi Karya Martin Elfiana Yang Membuat Orang Kagum

Ini Puisi Karya Martin Elfiana Yang Membuat Orang Kagum

Mamasa, 8enam.com.-Puisi yang berjudul “Ditelan Badai Hitam”, Tragedi 7 Februari 2017 karya Martin Elfiana, yang di bacakan di oleh Reksi Ranggani (10)  siswa kelas 4 SD 02 Saludengen, dalam acara Festival dab Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Kabupaten Mamasa, Selasa (7/3/2017).

Berikut petikan puisi yang berjudul Ditelan Badai Hitam karya Martin Elfiana

 

Kegelapan telah berlalu

Dan cahaya mulai menyapa gunung-gunung

Rembulan telah lenyap oleh langit

Dan matahari tak kunjung menampakkan rautnya

 

Tak jauh disana

Kabut turun laksana lembaran sutra

Membasahi pucuk-pucuk dedaunan

Membasahi bumi tanpa peduli

 

Angin bertiup kencang

Bagai di lereng gunung

Menghempas sawah, lading dan mukim

Menyerbu ganas tiada terkasih

 

Tak lama sesudah itu

Taufan bergemuruh

Pohon tumbang, padi gugur, rumah hancur

Bagai puing-puing gelas kaca

Meninggalkan gema percikan yang begitu lama semakin kecil

 

Ratapan dan tangis terdengar di sana sini

Rintihan kepedihan menyayat di ujung kalbu

Lihatlah……..

Kini semua telah sirna

Semua telah hilang

Ditelan badai hitam

 

Oh tuhan

Dimana engkau bersembunyi

Aku tak berdaya

Menyaksikan semua ini….

 

Menurut Simbriani (Ibu Reksi) mengatakan, Puisi itu dibuat oleh anaknya yang saat ini duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP), yang terinspirasi ketika  angin topan terjadi 7 Februari 2017 lalu. Teragedi itu membuat beberapa bangunan rusak di wilayah Saludengen, Kecamatan Bambang. (Pan)

Check Also

APBD SERTA PUBLIC VALUE

Oleh: DR. H. Suhardi Duka, MM Pelaksanaan APBD tahun 2024 diganjar BPK dengan opini Wajar …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *