Kamis , Juni 19 2025
Home / Daerah / AWAS Jilid II Kembali Seruduk Kantor BI Perwakilan Sulbar

AWAS Jilid II Kembali Seruduk Kantor BI Perwakilan Sulbar

Mamuju, 8enam.com.-Menindaklanjuti cuitan Kepala BI Perwakilan Sulbar, Dadal Angkoro di group WhatsApp beberapa waktu lalu, puluhan wartawan yang tergabung dalam Aliansi Wartawan Sulbar (AWAS) kembali menggelar aksi unjuk rasa jilid II didepan kantor BI Perwakilan Sulbar, Rabu (2/5/2019).

Kedatangan AWAS ke Kantor BI Perwakilan Sulbar menuntut penegakan supermasi hukum atas dugaan pelecehan profesi wartawan yang dilakukan KPw BI Sulbar, Dadal Angkoro.

Selain Ikatan Wartawan Online (IWO) Indonesia, Aliansi Jurnalistik Online Indonesia (AJOI), Jurnalis Onlone Indonesia (JOIN), Ikatan Jurnalis Sulbar (IJS), ikut juga dalam aksi tersebut pemerhati pers dan Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa (IPPM- Mateng).

Awas dan pemerhati pers ini bergerak dari sekreteriat Ikatan Jurnalis Sulbar (IJS) menuju perempatan jalan Ahmad Kirang tepatnya di depan gedung BI Perwakilan Sulbar.

Dalam orasinya Koordinator lapangan AWAS, Masdar mendesak Polda Sulbar mengusut tuntas kasus pelecehan terhadap pers yang dilakukan Dadal Angkoro, mendesak Gubernur BI untuk mencopot Dadal Angkoro dari jabatannya serta mengusir Dadal Angkoro dari bumi Sulbar.

“Aksi Awas Jilid II yang kami lakukan adalah bentuk kekecewaan yang dilakukan Dadal Angkoro. Kami yakin dan percaya penanganan kasus hukum ini akan ditangani secepatnya oleh Polda Sulbar. Jika masalah berlarut larut maka kami akan melayangkan surat ke Kapolri dan Gubernur BI di Jakarta,” kata Masdar.

Hal senada juga di suarakan oleh Pimpinan Redaksi Infosulbar.com, Ashari Rauf, dia mengaku geram atas sikap angkuh yang dipertontonkan Dadal Angkoro. Terbukti, sejak cuitannya di group Whatshap sepekan lalu, Dadal tidak pernah menyampaikan permohonan maaf secara terbuka.

“Dadal terkesan angkuh sehingga tak pernah memberikan penyampaian permohonan maaf secara terbuka kepada wartawan,” terang Ashari rauf penanggung jawab aksi.

Ashari tegaskan, wartawan sesungguhnya berhati lembut, walaupun mukanya sedikit garang. Itu lantaran wartawan setiap hari bekerja di lapangan untuk mencari informasi dan menyebarkan informasi ke publik dalam bentuk pemberitaan,” kuncinya

Ditempat yang sama Ketua Aliansi Jurnalis Online Indonesia (AJOI) Sulbar, Aco Ahmad tegaskan, mendesak Polda Sulbar untuk segera memproses kasus yang diduga melanggar UU ITE tersebut.

“Harus diproses, karena Pak Dadal sudah sangat melukai dan menyakiti hati wartawan. Kita difitnah dan dituduh sebagai wartawan Copy Paste, dituduh sebagai wartawan yang cenderung adu domba. Olehnya, ini harus diusut dengan cepat,” tuturnya.

Untuk diketahui, tiga poin tuntutan yang disampaikan Awas yakni

Mendesak Gubernur Bank Indonesia (BI) segera mencopot Dadal Angkoro sebagai Kepala Perwakilan BI Sulawesi Barat

Mendesak Polda Sulbar untuk segera menuntaskan kasus dugaan pelecehan terhadap profesi wartawan

Usir Dadal Angkoro dari Sulawesi Barat. (edo)

Check Also

Kepala BI Sulbar Sebut, Sektor Pertanian dan Perkebunan Kontributor Utama Penggerak Pertumbuhan Ekonomi di Sulawesi Barat

Mamuju, 8enam.com.-Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulawesi Barat menggelar obrolan santai BI bareng media (OSBIM), …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *