Mateng, 8enam.com.-Kampanye terbatas pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, nomor urut 1 SDK-Kalma di Kabupaten Mamuju Tengah, yang di hadiri oleh ribuan orang dan menjadikan lapangan Sepak Bola Topoyo Kecamatan Topoyo lautan manusia, ini membuktikan bahwa masyarakat mateng bersatu dan kompak untuk mendukung dan memenangkan pasangan SDK-Kalma jadi Gubernur Sulbar.
Kekompakan masyarakat Mateng untuk mendukung SDK-Kalma, terbukti dari target massa yang akan di hadirkan sekitar 2000 orang ternyata mencapai puluhan ribu masa pendukung yang memadatti lapangan sepak bola Topoyo. Dan sekaligus menjadikan lapangan sepak bola Topoyo lautan manusia.
Kampanye terbatas yang di pusatkan di Lapangan Sepak Bola Topoyo tersebut dihadiri oleh, Pasangan Calon Gubernur dan wakil gubernur Sulbar, SDK-Kalma, partai Pengusung, ketua DPW Partai PKS, Yuki Permana, Ketua DPC Partai Hanura, H. Hasanuddin. S, ketua DPC partai Demokrat Kabupaten Mateng sekaligus ketua tim pemenangan Kabupaten Mateng, H. Arsal Aras, Partai PBB, Dewan pembina partai Demokrat, H. Aras Tammauni, ketua DPRD Mamuju, Hj. Suraidah Suhardi.
Dalam orasi poliyiknya, Kalma Katta katakan, dalam setiap kampanye, Mateng selalu melampaui target jumlah massa yang hadir, hal ini memberikan gambaran bahwa, dari enam kabupaten yang ada di Sulbar, Kabupaten Mateng yang akan memberikan dukungan terbesar utuk pasangan nomor 1 SDK-Kalma.
“Saya yakin, target di Mateng akan bisa tercapai karena ada power di Mateng untuk memenangkan pasangan SDK-Kalma, diantaranya, ada H. Atas Tammauni, Ketua DPRD Mateng, Wakil Ketua DPRD Mateng dan tentunya masyarakat Mateng yang sangat kompak dan bersatu,” ungkap Kalma Katta.
Sementara SDK dalam orasinya, “Hari ini kita buktikan kepada indonesia, bahwa mateng bisa bersatu. Kita buktikan kepada daerah lain, walaupun kita beda suku, agama, etnis, yang ada di Mateng, tapi kita bisa bersatu,” ungkap SDK.
Olehnya itu kata SDK, kalau semua masyarakat Mateng bersatu dan kompak, orang yang ada diluar sana akan segan karena melihat masyarakat Mateng bersatu dan kompak. Dia juga katakan, Kalau SDK jadi gubernur, SDK-Kalma bersama pemerintah Kabupaten Mateng, akan mempercepat pemabangunan di Mateng.
“Saya akan memberikan anggaran untuk Jalan, jembatan dan pertanian Rp 100 milyar pertahun, SDK juga akan memberikan baju seragam secara geratis kepada anak sekolah, kami juga akan memberikan beasiswa untuk jurusan eksakta Rp 20 juta pertahun dan Rp 15 juta untuk jurusan non eksakta. Demikian juga halnya, kami bersama pemerintah Kabupaten Mateng, akan membagi-bagikan kartu BJS kepada masyarakat,” ungkap SDK
Bukti kekompakkan masyarakat Mateng sudah teruji pada saat Pilkada Mateng yang bisa meraih suara 97 persen lebih. Tanggal 15 Februari 2017, Masyarakat Mateng akan di uji lagi kekompakkannya untuk kompak dan bersatu mendukung SDK-Kalma dengan target kemenangan diatas 80 persen. Pihaknya sangat yakin bahwa target tersebut akan bisa tercapai karena masyarakat mencintai SDK dan masyarakat mateng kompak dengan pemerintahnya.
“Tunjukan kepada Indonesia, tunjukan kepada daerah lain, bahwa tanggal 15 Februari 2017, Masyarakat Mateng kompak dan bersatu untuk memenangkan SDK-Kalma, jangan permalukan orang tua kita H. Aras Tammauni. Sekali lagi, kita buktikan bahwa masyarakat Mateng bisa bersatu untuk memilih SDK-Kalma tanggal 15 Februari 2017,” ungkapnya. (Ra)