Rabu , Juni 4 2025
Home / Daerah / Mulai dan Kembangkan Usaha Digital Dengan Konten Yang Menarik

Mulai dan Kembangkan Usaha Digital Dengan Konten Yang Menarik

Luwu Timur, 8enam.com.-Program Literasi Digital “Indonesia Makin Cakap Digital” di Sulawesi, Kolaborasi Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia dan Siberkreasi bersama Dyandra Promosindo, dilaksanakan secara virtual pada 7 Juli 2021 di Luwu Timur, Sulawesi Selatan dengan tema “Membangun Usaha Online”.

Program kali ini menghadirkan 872 peserta dan sejumlah narasumber, yaitu Nika Pranata selaku Peneliti Pusat Penelitian Ekonomi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Harnita Rahman selaku Pegiat Literasi dan Pendidikan Keluarga, Hasrul Eka Putra selaku Asisten Ombusdman RI Perwakilan Sulawesi Selatan, Andi Rezky selaku selebgram dengan moderator webinar, Tristania Diyah yang berprofesi sebagai penyiar televisi. Rangkaian Program Literasi Digital “Indonesia Makin Cakap Digital” di Sulawesi menargetkan peserta sebanyak 57.550 orang.

Dika Pranita memaparkan materinya “Digital Skill: Literasi Digital di Dunia Marketplace”. Dika mencontohkan, kecakapan digital dalam kegiatan ekonomi dapat memanfaatkan sejumlah platform untuk menggelar usaha. Beberapa keuntungan membangun usaha secara daring, antara lain adanya kemudahan dan murahnya pembiayaan, potensi pasar yang cenderung meningkat, serta keluasan waktu sehingga bisa bertransaksi selama 24 jam. Oleh sebab itu.

“Segeralah memulai usaha karena pengalaman berusaha secara daring diperoleh dengan praktik secara langsung,” ujarnya.

Andi Rezky, memaparkan tema “Digital Ethic: Pengetahuan Dasar dan Aturan Usaha Online”. Menurut dia, di balik banyaknya keuntungan berusaha secara daring, ada sejumlah kekurangan yang perlu diantisipasi. Misalnya saja, berjualan daring memerlukan kemampuan khusus, seperti membuat konten yang menarik, persaingan yang cukup ketat, serta soal payung hukum yang belum kuat di Indonesia khususnya terkait hak kekayaan intelektual.

“Kiat sederhananya adalah dengan menentukan target pasar atau konsumen, membuat konten yang menarik, serta pastikan produk yang akan dijual dapat menjawab solusi persoalan dari pasar yang dituju,” ucapnya.

Selanjutnya, Harnita Rahman sebagai pembicara ketiga, membawakan tema “Digital Culture: Menjadi Produktif di Dunia Digital”. Ia mengatakan, media sosial sejatinya merupakan cara efektif pengusaha daring untuk membangun bisnisnya. Ia mencontohkan, memiliki website pribadi dan akun instagram dapat menjadi sarana untuk membagikan konten, baik terkait produk yang ditawarkan, maupun kegiatan yang dapat melibatkan para warganet.

Sedangkan paparan bertema “Digital Safety: Perlindungan Hak Cipta di Ranah Digital” disampaikan oleh Hasrul Eka Putra. Menurut dia, warganet harus hati-hati ketika menggunakan suatu karya di internet untuk mendukung pengembangan usahanya.

“Untuk tujuan publik dan komersial, jika harus menggunakan karya orang lain, carilah sumber karya yang bebas lisensi,” katanya.

Pelaksanaan webinar di Luwu Timur cukup menarik minat para peserta yang hadir secara virtual. Salah satunya, Amanda yang menanyakan tentang kiat agar konten atau gambar penjualan tidak dipakai atau dibajak orang lain.

Menjawab pertanyaan Amanda tersebut, Hasrul Eka Putra mengatakan, dua cara sederhana yang dapat dilakukan untuk melindungi gambar pribadi agar tidak digunakan oleh toko lain yakni dengan menggunakan watermark, serta dapat melaporkan langsung kepada pengelolaan lokapasar agar visualisasi tersebut bisa ditarik.

“Sedangkan kalau mengambil langkah hukum akan sangat panjang dan melelahkan,” kata Hasrul.

Kegiatan Literasi Digital ‘Indonesia Makin Cakap Digital’ di Sulawesi akan diselenggarakan secara virtual mulai dari Mei 2021 hingga Desember 2021 dengan berbagai konten menarik dan materi yang informatif dari para narasumber terpercaya. Bagi masyarakat yang ingin mengikuti sesi webinar selanjutnya, informasi bisa diakses melalui https://www.siberkreasi.id/ dan akun sosial media @Kemenkominfo dan @siberkreasi, serta @siberkreasisulawesi khusus untuk wilayah Sulawesi. (**)

Check Also

Pemprov Sulbar Kurban Jelang Idul Adha, Bakal Dibagikan ke Masyarakat dan Daerah Terdampak Stunting

Mamuju, 8enam.com.-Jelang pelaksanaan Idul Adha 1446 Hijriah Pemprov Sulbar melalui arahan Gubernur Suhardi Duka (SDK) …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *