Majene, 8enam.com.-Untuk berkontribusi terhadap tahanan pangan, Kabupaten Majene dipersiapkan untuk menjadi pusat pengembangan food estate
Hal itu diungkapkan Pj Gubernur Sulbar, Akmal Malik saat meninjau lahan pengembangan Food Estate bersama Bupati Majene Andi Achmad Syukri Tammalele di Kelurahan Tande Timur, Kecamatan Banggae Timur, Majene, Selasa (30/8/2022).
Akmal Malik sangat berkesan melihat lahan yang luar biasa dimiliki Majene.
“Majene sudah menyiapkan 157 ha lahan untuk food estate. Komoditas yang akan dikembangkan seperti jagung, kita ingin Majene jadi pusat Horti, ini bagian dari berkontribusi untuk ketahanan pangan,” ucap Akmal.
Ia berharap, apa yang dilakukan Pemkab Majene dapat menjadi contoh bagi kabupaten lain di Sulbar.
“Kita berharap langkah baik diikuti kabupaten lain, target kita Sulbar sebagai wilayah ketahan pangan bisa tercapai, “kata Dirjen Otda itu.
Ia menilai, Majene sangat berpotensi apalagi Bupati Majene telah menyiapkan lahan seluas 3000 ha.
“Dari sini kebutuhan IKN akan dipenuhi,” tutupnya.
Pemprov Sulbar juga akan memberikan dukungan cultivator kepada setiap kelompok.
Pada kesempatan tersebut, Pj Gubernur Sulbar, Akmal Malik juga meninjau lahan pertanian bawang di Lingkungan Sondong Kelurahan Baruga Kecamatan Banggae Timur Mejene. (rls)