Mamuju, 8enam.com.-Peringatan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1439 H tahun 2018 M menjadi momentum berharga bagi Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Mamuju. Pasalnha, selain momen untuk kembali fitrah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju juga mendapatkan Piagam Penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) Nomor 8474/R.MURI/VI/2018) atas rekor Silaturahmi Khalayak dengan peserta terbanyak.
Rekor tersebut merupakan buah dari inovasi Pemerintah Daerah yang mendesain proses halal bi halal berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang berlangsung di rumah masing-masing pejabat daerah. Namun kali ini, Pemkab Mamuju bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah(Forkopimda) langsung membuka tangan untuk saling berjabat dan saling memaafkan di area Sholat Id anjungan pantai manakarra.
Tidak hanya berjabat, Pemkab Mamuju juga menyiapkan santap lebaran di sepanjang Jl. Yosudarso tepatnya di depan perumahan Kodim 1418 Mamuju.
Bupati Mamuju, H. Habsi wahid menyampaikan rasa syukurnya, karena kegiatan yang ia gagas tersebut dapat tercatat di MURI. Dia juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada jajaran Forkopimda Kabupaten Mamuju dan Provinsi Sulawesi Barat yang telah bekerjasama dalam menyukseskan kegiatan halal bi halal tersebut.
Habsi Wahid juga sampaikan bahwa kegiatan tersebut akan terus dilakukan pada tahun-tahun mendatang.
“Insya allah, kegiatan halal bi halal seperti ini akan kita lakukan terus menerus, sebab hal-hal yang baik saya kira harus kita lanjutkan,” Ucap Habsi.
Atas silaturahmi halal bi halal yang digelar tersebut, Bupati yang telah dua tahun memimpin Pemerintahan Kabupaten Mamuju berharap dapat mempererat kembali hubungan yang sempat renggang bahkan terputus sehingga dapat kembali fitrah.
Dari keterangan Senior Manager Muri, Awan Rahargo mengatakan, kegiatan halal bi halal yang digelar Pemerintah Kabupaten Mamuju layak tercatat di MURI karena merupakan kegiatan yang baru pertama kali ada di Indonesia.
“Prosesi halal bi halal yg sejatinya di laksanakan di gedung-gedung penerintahan, di rumah-rumah dinas, kali ini MURI menyaksikan baru pertama kalinya halal bi halal di laksanakan di tempat umum yakni anjungan pantai manakarra bersama masyarakat kabupaten mamuju.” Terangnya.
Pada prosesi tersebut, tercatat sebanyak 1.852 orang yang berjabat dengan Pemerintah Kabupaten Mamuju dan jajaran Forkopimda.
Awan berharap, semoga kegiatan tersebut dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk menggelar kegiatan serupa dengan jumlah yang lebih besar. (Hms Dian Hardianti)