Jumat , April 19 2024
Home / Artikel / Ini Fakta Mengejutkan Pada Tubuh Setelah Berhenti Merokok

Ini Fakta Mengejutkan Pada Tubuh Setelah Berhenti Merokok

Foto : ilustrasi/net

8enam.com.-Pelajari apa efek berhenti merokok yang terjadi pada tubuh Anda setelah sejam, sehari, sebulan, setahun atau bahkan sepuluh tahun setelah Anda menghenti merokok. Fakta ini mungkin dapat mengejutkan Anda.

Anda pasti tahu seberapa buruk kebiasaan merokok bagi kesehatan pada tubuh, terutama pada pernapasan. Kapan waktu terbaik untuk berhenti merokok? Detik ini.

Akibat berhenti merokok secara mendadak, hanya dalam waktu 20 menit Anda akan mulai merasakan manfaat dari tidak merokok, dan dalam waktu cukup singkat, Anda telah menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, serangan jantung, kanker paru-paru, dan kondisi berbahaya lainnya.

Penasaran berapa lama nikotin akan bertahan di tubuh Anda? Gejala apa yang akan Anda alami saat berusaha berhenti merokok? Ingin tahu penyakit apa saja yang disebabkan dengan merokok? Berapa hari bebas tembakau yang akan membuat tubuh Anda memulihkan diri dan tidak lagi berada pada risiko bahaya rokok?

Efek Berhenti Merokok

Dikutip dari doktersehat.com, Jum’at (19/7/2019), berikut ini adalah timeline apa yang akan terjadi pada tubuh Anda saat berhenti merokok.

1. Selama 20 menit setelah berhenti merokok

Pengaruh akibat Anda berhenti merokok mendadak akan segera diatur oleh tubuh. Kurang dari 20 menit setelah rokok terakhir Anda, detak jantung akan mulai menurun kembali ke tingkat normal.

2. Selama 2 jam setelah berhenti merokok.

Setelah dua jam tanpa rokok, denyut jantung dan tekanan darah akan mengalami penurunan mendekati tingkat yang sehat. Sirkulasi perifel Anda juga mungkin meningkat. Perhatikan ujung jari kaki dan tangan Anda karena mungkin akan mulai terasa hangat. Gejala penghentian nikotin biasanya dimulai sekitar dua jam setelah Anda mengisap rokok terakhir. Gejala awal biasanya cenderung bersifat emosional, termasuk:

Sangat ingin merokok secara terus-menerus

Merasa cemas, tegang atau frustrasi

Mengantuk atau kesulitan tidur

Nafsu makan meningkat.

Untuk melawan gejala-gejala ini, cobalah untuk mengakuinya dengan rasionalisasi dan menuliskannya. Jangan menipu diri Anda dengan merokok lagi karena hal itu justru hanya akan membuat Anda jengkel.

3. Selama 12 jam setelah Anda berhenti merokok

Karbon monoksida yang dapat menjadi racun bagi tubuh pada tingkat tinggi dilepaskan dari pembakaran tembakau dan dihirup sebagai bagian dari asap rokok. Karena karbon monoksida terikat baik dengan sel darah, kandungan tinggi dari zat ini dapat mencegah sel darah untuk mengikat oksigen, yang pada akhirnya dapat menyebabkan masalah jantung yang serius. Hanya dalam waktu 12 jam setelah berhenti merokok, karbon monoksida dalam tubuh Anda akan menurun ke tingkat normal, dan kadar oksigen dalam darah akan meningkat sampai tingkat normal.

4. Selama 24 jam setelah berhenti merokok

Rata-rata serangan jantung di kalangan perokok 70 persen lebih tinggi daripada yang tidak merokok. Namun, percaya atau tidak, hanya sehari penuh setelah Anda berhenti merokok, risiko serangan jantung Anda sudah mulai menurun. Meskipun belum sepenuhnya bebas, namun sudah berada di jalan yang benar.

5. Selama 48 jam setelah berhenti merokok

Merokok mungkin tidak mengancam nyawa, namun panca indra yang mati, terutama indra penciuman dan perasa merupakan salah satu konsekuensi yang jelas efek berhenti merokok. Untungnya, setelah 48 jam tanpa rokok, ujung saraf akan mulai tumbuh kembali, dan kemampuan untuk mencium dan merasa akan meningkat. Hanya sedikit waktu lagi, Anda akan kembali menghargai hal-hal yang lebih baik dalam kehidupan.

6. Selama 72 jam setelah berhenti merokok

Pada titik ini, nikotin akan benar-benar keluar dari tubuh Anda. Sayangnya, gejala yang timbul akibat berhenti merokok akan mencapai puncaknya di sekitar waktu ini. Berhenti merokok jadi sering sakit. Mungkin Anda akan mengalami beberapa gejala fisik seperti sakit kepala, mual, atau kram di samping gejala emosional yang telah disebutkan sebelumnya. Untungnya, gejala fisik ini akan berlalu dengan cepat.

Untuk melawan gejala mental, pertimbangkan untuk menghargai diri Anda yang tidak lagi merokok: gunakan uang yang biasanya dihabiskan untuk membeli rokok dengan menghabiskan makan sehat atau atau kegiatan lainnya.

7. Selama 2-3 minggu setelah berhenti merokok

Akibat berhenti merokok secara mendadak atau setelah beberapa minggu, Anda akan mulai benar-benar merasa berbeda. Anda pada akhirnya bisa berolahraga dan melakukan aktivitas fisik tanpa merasa kehabisan napas dan sakit. Hal ini disebabkan sejumlah proses regeneratif yang mulai terjadi dalam tubuh; sirkulasi tubuh akan meningkat, dan fungsi paru-paru juga akan meningkat secara signifikan. Setelah dua atau tiga minggu tanpa rokok, paru-paru akan mulai terasa lega, dan Anda akan mulai bernapas dengan lebih mudah.

Bagi kebanyakan perokok, gejala yang timbul akibat berhenti merokok secara mendadak akan hilang dua minggu setelah berhenti merokok.

8. Selama 1-9 bulan setelah berhenti merokok

Sekitar sebulan setelah berhenti merokok, paru-paru akan mulai beregenerasi. Di dalam paru-paru, silia-rambut halus-seperti organel yang mendorong lendir keluar-mulai memperbaiki diri dan kembali berfungsi dengan baik. Dengan silia yang kembali dapat berfungsi dengan baik, akan menolong mengurangi risiko Anda terkena infeksi. Dengan paru-paru yang berfungsi sebagaimana mestinya, batuk dan sesak napas yang Anda alami akan terus menurun secara dramatis.

Bahkan untuk para perokok berat, gejala yang timbul akibat berhenti merokok mendadak tidak akan lagi terasa beberapa bulan setelah berhenti dari merokok.

9. Selama 1 tahun setelah berhenti merokok

Menandai satu tahun berhentinya Anda dari kebiasaan merokok merupakan hal yang besar. Setelah setahun tanpa rokok, risiko terkena serangan jantung akan menurun sampai 50 persen dibandingkan ketika masih merokok. Cara lain untuk melihat pada kemajuan ini adalah seorang perokok dua kali lebih mungkin dibandingkan Anda untuk menderita semua jenis penyakit jantung.

10. Selama 5 tahun setelah berhenti merokok

Sejumlah zat dilepaskan dalam proses pembakaran tembakau-karbon monoksida merupakan salah satu di antaranya, akan menyebabkan pembuluh darah menyempit, yang meningkatkan risiko mengalami stroke. Setelah 5-15 tahun bebas dari rokok, risiko untuk memgalami stroke sama dengan mereka yang bukan perokok.

11. Selama 10 tahun setelah berhenti merokok

Para perokok memiliki risiko yang lebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak merokok untuk daftar menakutkan dari penyakit kanker, dengan kanker paru-paru menjadi yang paling umum dan salah satu jenis yang paling berbahaya.

Merokok menyumbang 90 persen kematian akibat penyakit paru-paru di seluruh dunia. Hal ini akan memakan waktu 10 tahun, namun jika Anda berhenti, risiko kematian akibat kanker paru-partu akan turun 50% dibandingkan mereka yang merokok. Selama 10 tahun setelah Anda berhenti merokok, risiko dari kanker mulut, tenggorokan, kerongkongan, kandung kemih, ginjal dan pankreas juga akan menurun.

12. Selama 15 tahun setelah berhenti merokok

Selama 15 tahun tanpa merokok akan membawa risiko penyakt jantung kembali ke tingkat yang sama dengan mereka yang memang bukan perokok. Anda tidak akan lagi berada pada posisi yang lebih tinggi dari normal untuk berbagai kondisi seperti serangan jantung, penyakit koroner, arhitmia, angina (angin duduk), infeksi jantung maupun kondisi yang memengaruhi irama detak jantung Anda.

Manfaat jangka panjang dari menghentikan kebiasaan merokok sangatlah fantastis. Menurut Asosiasi Jantung Amerika, mereka yang tidak merokok rata-rata hidup 14 tahun lebih lama dibandingkan para perokok. Berhenti hari ini, dan Anda akan memperpanjang rentang hidup dan menghidupi tahun-tahun ekstra dengan sistem kardiovaskular yang dapat berfungsi, saat Anda aktif dan merasa luar biasa.

Apakah Anda siap berhenti merokok? bebas dari rokok memang tidak mudah, namun hal itu sangat layak untuk diperjuangkan, dan ada sumber daya yang tersedia untuk membantu Anda berhenti hari ini. Apakah Anda siap untuk menikmati manfaat dari hidup bebas asap rokok?

Sumber : doktersehat.com

Check Also

Kemiskinan dan Prioritas Pengeluaran Provinsi Sulawesi Barat

Oleh : Evi Arianti, SST Statistisi BPS Kabupaten Mamasa Siapa sih yang ingin dilahirkan dalam …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *