Mateng, 8enam.com.-Sebanyak enam sekolah di Mamuju Tengah akan jadi sampel pembelajaran tatap muka. Hal itu disampaikan oleh Sekkab Mateng H. Askary Anwar pada rapat persiapan uji coba sistem pembelajaran sekolah tatap muka di tengah pandemi Covid-19, yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Mateng, Kamis (14/1/2021).
Keenam sekolah tersebut yakni, untuk sekolah SLTP masing-maaing, SPMN 1 Topoyo di Tumbu, SMPN 6 Topoyo di Bayor dan SMPN 1 Tobadak. Sementara untuk sekolah SD yaitu SD Inpres Tobadak, SD Inpres Ngapaboa dan SD Inpres Bayor.
“Pembelajaran tatap muka yang akan kita lakukan adalah sebagai sampling dulu sambil melihat dalam satu pekan, setelah berjalan untuk di evaluasi penerapan protokol kesehatannya,” kata Askary.
Askary katakab, uji coba pembelajaran tatap muka di sekolah bisa diteruskan atau dihentikan sambil melihat perkembangannya setelah sepekan berjalan.
“Sebelum nanti di putuskan, apakah ini mau dilanjutkan atau off-kan nanti setelah kondisi membaik Misalnya,” ujarnya.
Askary menegaskan tidak ingin pembelajaran tatap muka di sekolah menjadi klaster dalam penularan dan penyebaran Covid-19. Untuk itu, Sekolah yang menjadi Sampel betul-betul melaksanakan Prokes Covid 19 yang ketat seperti Mengecek Suhu (Guru maupun Siswanya), Mencuci Tangan, Memakai Masker, Menjaga Jaga Jarak, kemudian kita juga perketat pada pengawasannya.
“Sekolah tatap muka kita akan tentukan kapan akan dimulai setelah melakukan pertemuan berikutnya,” Tambah Askary
Rapat tetsebut dihadiri oleh Tim Satgas Covid 19 Mateng, Wakapolres Mateng, Pabung Mateng Kodim 1418 Mamuju, Kepala Sekolah yang akan menjadi Samplel. (Iis/Amr)
Advetorial