8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Mamuju, 8enam.com.-Mengawali sejumlah rangkaian peringatan tahun baru 2019, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju menjadwalkan kegiatan khatam Al-Quran Massal yang ditargetkan akan menghadirkan lima ribu orang santri di Anjungan Pantai Manakarra, Senin (31/12/2018).
Selain itu, kegiatan yang akan dilaksanakan mulai pagi juga akan dirangkaikan dengan peringatan Maulid Nabi besar Muhammad SAW 1440 H.
Sesuai rilis Humas Pemkab Mamuju yang diterima laman ini, Minggu (30/12/2018), Bupati Mamuju H. Habsi Wahid menyebutkan, upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Mamuju melaksanakan berbagai item kegiatan bernuansa religi dimaksudkan untuk membangun paradigma pembangunan yang berimbang, antara pembangunan fisik dan pembangunan mental spiritual.
“Alhamdulillah tahun ini kita sudah gencarkan sejumlah pembangunan fisik, seperti pembangunan jalan dan drainase dalam kota yang terus diperbaiki, selain itu pembangunan juga kita secara bertahap di lakukan juga di Kecamatan, dan tahun ini ada dua pembangunan jalan di Kecamatan yang telah kita tuntaskan, dengan anggaran yang cukup besar, jalan di Kecamatan Tommo dan kecamatan Tapalang Barat telah berhasil menghadirkan akses yang sangat dibutuhkan masyarakat,” Papar Habsi.
Selain itu lanjutnya, ada pula pembangunan sarana perkantoran untuk meningkatkan pelayanan publik seperti, pembangunan kantor DPRD Mamuju, maupun pembangunan kantor BPKAD dan Bapepan.
“Dan yang teranyar sudah kita resmikan ada pembangunan Markas layanan kedaruratan 119 Publik Service Center atau SIGA yang berada di jalan Protokol Jalan Ahmad Yani Mamuju, dari itu semua tentu kita berharap akan lahir layanan pemerintah yang semakin bersahabat dengan rakyat serta dapat merangsang peningkatan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Namun demikian lanjutnya lagi, hendaknya jangan larut pada satu aspek pembangunan yang bersifat fisik saja, karena keberhasilan pembangunan baru akan berarti secara utuh, jika di imbangi dengan keberhasilan aspek lain secara non materil, yakni pembangunan mental spiritual, dan momennya perlahan sudah digalakkan dengan berbagai model, mulai dari ajakan memakmurkan masjid dengan gerakan Shalat Subuh berjamaah, hingga kegiatan khatam Al-quran santri binaan pemkab Mamuju yang terus di kembangkan.
“Rencannya di penghujung tahun ini tepatnya besok kita akan khatamkan lagi sebanyak lima ribu santri, kegiatan itu juga akan di teruskan dengan kegiatan peringatan Maulid Nabi, dan pada malam pergantian tahun akan dilaksanakan Dzikir akbar di anjungan pantai Manakarra, dari itu semua kita berharap keseimbangan pembangunan antara pembangunan fisik dan non fisik (mental spiritual red) dapat berjalan beriringan, sehingga keberhasilan pembangunan tidak hanya di ukur berdasarkan barometer satu aspek saja melainkan secara menyeluruh, sehingga keberkahan senantiasa akan menaungi daerah yang kita cintai ini,” tandasnya.
Habsi menegaskan, rangkaian kegiatan tutup tahun yang dilaksanakan pemkab Mamuju di anjungan Pantai Manakarra tidak jadi penghalang bagi masyarakat yang ingin memeriahkan malam tahun baru dengan berbagai kegiatan, selama tidak saling mengganggu dan tetap saling menjaga toleransi.
“Yang mau hiburan di luar silahkan, tapi yang mau nuansa berbeda dengan dzikir ayo sama-sama kita hadir dianjungan,” tutupnya.
Kepala Bagian Kesejahtraan Rakyat Setda Kab. Mamuju H.Muhtar menjelaskan, untuk acara dzikir pihaknya telah mengundang sejumlah Muballiq dari tingkat Nasional, seperti Ustadz. H. Nuhun Jamal, S.Ag, Ustadz. H. Arif Sulle dan K.H. Namru Asdar, S.Ag. (HMS. Mamuju)
