8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Mateng, 8enam.com.-Penggunaan Dana Desa (DD) harus tetap difokuskan pada Empat program prioritas pemerintah. Hal tersebut di katakan oleh Kasubdit Kemitraan Usaha Direktorat Pengembangan Ekonomi Lokal, Dwi Rudi Hartoyo saat Kunjungan Kerja (Kunker) dan Sosialisasi Program Prioritas Dana Desa tahun 2017 oleh Kementrian Desa, PDT dan Transmigrasi RI di Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Jum’at (4/8/2017).
Kegiatan yang dilaksanakan di aula Kantor Bupati Mateng dihadiri Wakil Bupati Mateng, H. Muh. Amin Jasa, Kepala Dinas PMD, Dzulkifli, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Kepala Desa (Kades) se Kabupaten Mateng.
Empat program prioritas tersebut yakni, menentukan Produk unggulan Kawasan Pedesaan (Prokades), mengembangkan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes), membangun embung desa, dan membangun sarana olahraga desa.
“BUMDes itu dibikin supaya Dana Desa suatu saat bukan menjadi sumber utama pembangunan desa. Sumber utamanya yakni desa mempunyai sarana ekonomi sendiri yang bisa membuat desa itu mandiri secara finansial dan membuka lapangan kerja,” terang Dwi Rudi Hartoyo.
Dwi Rudi Hartoyo juga menyampaikan bahwa, Presiden Jokowi memiliki program tindak lanjut percepatan pembangunan desa dengan menekankan pada tiga aspek yakni, Pertama, Penguatan Perencanaan Desa, APBDesa fokus pada upaya peningkatan produktivitas desa melalui 4 kegiatan prioritas pembangunan desa. Kedua, Penguatan Kapasitas Pemerintahan Desa, melalui dukungan Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah. Dan Ketiga, Peningkatan Partisipasi Masyarakat Desa dalam pembangunan Desa, mulai dalam proses perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembagunan desa.
Sementara Wakil Bupati Mateng, H. Muh. Amin Jasa menyampaikan, program prioritas dana desa tahun anggaran 2017 itu perlu mendapat perhatian, karena jumlah dana desa itu besar, sehingga perlu sosialisasi tentang penggunaan Dana Desa agar para Kepala Desa tidak salah langkah dalam menggunakan dana desa tersebut.
“Saya berharap kepada para Kepala Desa agar dalam penggunaan anggaran menyesuaikan dengan program prioritas dari Kementrian Desa, PDT dan Transmigrasi, sehingga nantinya dana desa bisa terarah dengan baik sebagaimana program-program pemerintah,” harapnya. (Ysn Hms/Ra).
