Senin , Agustus 18 2025
Home / Daerah / Askary Sebut, PHBS Adalah Tanggungjawab Bersama Dan Harus Dilakukan Secara Terintegrasi

Askary Sebut, PHBS Adalah Tanggungjawab Bersama Dan Harus Dilakukan Secara Terintegrasi

Mateng, 8enam.com.-Buka secara resmi Kegiatan Advokasi dalam rangka penggerakan prilaku sehat dalam Germas, Sekertaris Kabupaten (Sekkab) Mamuju Tengah (Mateng), H. Askary menyebut, Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) menjadi tanggung jawab bersama yang harus dilakukan secara secara masip dan terintegrasi, terstruktur.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di ruang rapat Sekkab Mateng, Rabu (29/8/2018) kemarin, di hadiri ooeh Sekkab Mateng, H. Askary, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulbar, dr. H. Achmad Azis, Kadis Kesehatan Mateng, Setya Bero dan stakeholder terkait.

“Kita mementingkan program ini sehingga masyarakat kita dapat memahami. Yang paling terpenting pada saat ending programnya adalah prilaku dan pola prilaku masyarakat dan kita sendiri dapat berubah karna yang sangat berpengaruh paktor kesehatan salah satunya adalah prilaku masyarakat kita,” ucap Askary.

Terkait dengan issu dan gerakan yang akan lakukan ini, Askary sampaikan bahwa pigaknya sudah melakukan upaya-upaya tertenntu, terhadap gerakan masyarakat hidup sehat, berbagai kebijakan sudah ambil termasuk didalamnya khusus dalam lingkup Pemkab Mateng sudah mengeluarkan Peraturan Bupati gerakan hidup sehat, dan salah satunya sudah membuat zona bebas rokok.

“Cuman kita harus memahami sebagai daerah otonomi baru, tentu untuk menciptakan sebuah kondisi yang sehat tentu tidak akan melihat dari satu sisi saja, ini sistem yang harus kita lihat,” ungkapnya.

Jika ingin menciptakan kualitas kesehatan masyarakat itu bagus kata Askary, maka semua sub-sub sistem termasuk infrastruktur dan lain-lain sebagainya harus siap, sementara ini dia telah membenahi infrastruktur dasar seperti air bersih kemudian sarana-sarana pasilitas kesehatan yang lain, untuk dapat memberikan pelayanan dengan baik kepada masyarakat Kabupaten Mateng.

“Pemerintah Kabupaten Mateng sangat mengapresiasi kegiatan ini, dan sudah kita tekankan kepada semua lintas sektor, semua stakeholder dan OPD terkait lingkup Pemkab Mateng, untuk terus berupaya memperbaiki status kesehatan masyarakat,” bebernya.

Sementara itu, Kasis Kesehatann Sulbar, dr. H. Achmad Azis katakan, Kegiatan bersama terintegrasi Gerakan Masyarakat Untuk Hidup Sehat diharapkan menjadi suatu kegiatan yang sederhana untuk hidup sehat, tetapi memberi manfaat besar, seperti gerakan makan buah, gerakan makan sayur, gerakan fisik, kemudian mengendalikan stres.

Menurutnya, pergeseran penyakit sekarang ini dari penyakit menular kepenyakit tidak menular, artinya penyakit menular tetap ada tetapi penyakit tidak menular semakin tinggi.

“Apa yang menyebabkan ? Karna prilaku kita, prilaku kita sekarang selalu makan makanan yang istan siap saji, tidak dilarang tetapi yang kita harapkan itu mengandung vitamin, mineral, kalori, protein, tetapi terkendali jangan hanya didominasi dengan karbohidrat saja,” tuturnya.

Lanjutnya, salah satu contoh prilaku yang harus dibangkitkan adalah seluruh masyarakat punya akses air, punya akses jamban, masyarakat memahami makanan yang sehat, semuanya telah tersedia dan semuanya bisa dilakukan.

Dia katakan, Penyakit Strok (Penyakit Pembuluh Darah) untuk wilayah utara Mamuju, yaitu Mamuju Tengah dan Pasangkayu, yang tinggi kasus stroknya adalah Mamuju Tengah, dan ini bisa menjadi perhatian.

“Namun saya mendengar tadi saat pertemuan diruang rapat Sekkab justru pak Bupati disini bagus sekali, karena dia dapat menjadi contoh dan keteladanan. karna pola makannya bagus, gerakan fisiknya bagus, dan ini yang kita harapkan untuk diadopsi begitupun dengan pak Sekkab Mateng, ini diharapkan dapat bermasyarakat artinya harus terjabar dimasyarakat,” pujinya. (Ysn Hms/one)

Check Also

Anggota Paskibraka Sambangi DPRD Mateng : Bahas Semangat Kebangsaan Dan Peran Pemuda di Era Digital

Mateng, 8enam.com.-Usai menjalankan tugas sebagai pengibar bendera pada perayaan HUT RI ke 80 tingkat Kabupaten …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *