Ada Apa…?? KPU, Panwasli, PPK, Polisi Dan Media Datangi Kantor Desa Tangkau

Mateng, 8enam.com.-Selasa siang, (14/2/2017), beberapa media, Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Panwasli Mateng, PPK Kecamatan Topoyo dan pihak kepolisian mendatangi kantor Desa Tangkau Kecamatan Topoyo Kabupaten Mateng.

Kedatangan beberapa awak media, KPU, PPK, Panwasli dan pihak kepolisian ke kantor Desa Tangkau, terkait dengan adanya isu bahwa segel kotak suara untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar dua TPS di Desa Tangkau rusak.

Tiba di kantor Desa tangkau, beberapa awak media langsung menemui Kepala desa Tangkau, Asjudan, untuk menanyakan kebenaran isu bahwa, segel kotak suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur yang rusak. Namun setelah kepala desa menunjukkan kotak suara tersebut, segel dan kondisi kotak suara yang menurut isu bahwa segeknya rusak ternyata masih dalam keadaan baik.

“Saya kaget kalau ada isu bahwa segel kotak suara itu rusak, pas saya datang ke kantor untuk melihat masyarakat yang kerja untuk persiapan pencoblosan besok (Rabu red), beberapa teman-teman media menanyakan bahwa segel kotak suara itu rusak, saya langsung mengajak teman-teman media untuk sama-sama untuk melihat. Karena waktu kotak suara itu datang, saya tidak perhatikan, langsung saya simpan di dalam ruangan lalu saya kunci ruangan saya,” terang Asjudan.

Beberapa menit kemudian, PPK di susul KPU, pihak Kepolisian dan Panwasli Mateng juga mengecek kebenaran isu tersebut. Dan langsung memeriksa kondisi segel kotak suara tersebut. Dari hasil pemeriksaannya, bahwa segel kotak suara tersebut masih dalam keadaan baik dan utuh.

Pihak KPU sangat menyayangkan isu tersebut, karena isu bahwa segel kotak suara itu rusak ternyata tidak benar adanya. meskipun isu tersebut tidak valid, pihaknya tetap memastikan mengkroscek kebenaran isu tersebut.

“Seperti yang teman-teman media lihat, segel kotak suara itu masih utuh. Dan isu bahwa segel kotak suara rusak itu tidak benar. Meskipun demikian, kami akan terus memantau dan memperketat pengawasan kesetiap kecamatan untuk memastikan kondisi segel dan kotak suara aman hingga selesai pencoblosan,” ucap Alamsyah, komisioner KPU Mateng. (Ra)