8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Mateng, 8enam.com.-Mewakili Bupati Mamuju Tengah (Mateng), Asisten Bidang Pemerintahan Ishaq Yunus melepas 90 orang kontingen Pekan Olah Raga Pelajar Daerah (Popda) tahun 2018, tingkat Provinsi Sulbar yang terdiri 21 orang Officil/Pelatih, 10 orang Panitia dan 59 orang atlet, Selasa (1/5/2018).
Ishaq Yunus menyampaikan selamat kepada para atlet yang mewakili Mamuju Tengah, karna dari sekian banyak penduduk Kabupaten Mateng hanya 90 orang bersama official yang terpilih untuk mewakili Mamuju Tengah. Itu artinya adek-adeklah yang dianggap paling terbaik, yang memiliki bakat sesuai dengan bidang masing-masing sesuai cabang olahraga.
“Juara bukanlah tujuan akhir, karna kalau itu motifasinya maka, kecenderungannya bisa saja menghalalkan segala macam cara, kita tidak seperti itu, yang kita butuhkan adalah semangatnya sampai titik darah penghabisan, kita tidak butuh atlet yang semangatnya tidak semangat 45 saat bertanding,” kata Ishaq Yunus.
Dia berpesan, Jangan perna gentar untuk menghadapi siapapun, karna semua manusia sama derajatnya dihadapan tuhan yang maha kuasa, tidak ada yang hebat, dalam olahraga tidak ada yang hebat, yang hebat adalah orang yang terlatih.
Lanjutnya, Jangan perna berhenti berlatih karna dengan terlatih akan menghadirkan maniusia-manusia yang unggul yang bisa menjadi juara dalam cabang olahraga tertentu, olehnya itu berlatihlah sepanjang waktu,
Ishaq jelaskan, dalam olahraga ada namanya menjunjung tinggi nilai-nilai sportifolitas olahraga, jangan perna jadi wasit, katika anda sebagai atlit jadilah atlit sebagai pemain olahraga, katika ada sesuatu yang mis yang dianggap tidak sesuai dengan aturan main serahkan kepada panitia, serahkan kepada official.
“Harumkan nama bumi lalla’ tasisara’ dengan prestasi olahraga, buktikan bahwa kita anak-anak muda Mamuju Tengah, mampu memberikan bukti bahwa kita juga memiliki talenta yang sama dengan kabupaten lain melalui prestasi olahraga,” pesannya.
Oleh karna itu dia berharap, disiplinlah dan hindarilah hal-hal yang berpengaruh pada kesehatan, jagalah kesehatan, jangan sampai dalam turnamen nanti pada saat mau bertanding kondisi fisik tidak bugar dan tidak stabil yang pada akhirnya mempengaruhi prestasi.
“Untuk menuju sebuah prestasi, maka kita harus patuh pada disiplin yang ditentukan oleh official, serta kita harus menjaga kekompakan sesama atlit Mamuju Tengah,” tutupnya. (Ysn Hms/Ra)
