Mamuju, 8enam.com.-Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulawesi Barat (Sulbar) kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat keterbukaan informasi publik dengan keaktifan admin website DKP berpartisipasi dalam Coaching Clinic Keterbukaan Informasi yang diselenggarakan Diskomifopers Sulbar, Jumat 8 Agustus 2025.
Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung monitoring dan evaluasi keterbukaan informasi di lingkungan Pemprov Sulbar. Juga upaya transparasi program yang mendukung Panca Daya, Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK) dan Salim S Mengga.
Salah satu fokus utama dalam kegiatan tersebut adalah pengembangan website terintegrasi sebagai pusat informasi OPD, termasuk DKP Sulbar. Website ini akan memudahkan masyarakat mengakses data penting terkait program dan kebijakan pemerintah, terutama di bidang kelautan dan perikanan.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas (Kadis) Kominfopers Sulbar, Muhammad Ridwan Djafar menekankan, bahwa penyajian informasi harus mudah dipahami dan relevan bagi publik.
“Keterbukaan informasi bukan hanya kewajiban administratif, melainkan bagian dari pelayanan publik yang nyata. Semua OPD, termasuk Dinas Kelautan dan Perikanan Sulawesi Barat, wajib menyediakan data yang akurat dan dibutuhkan masyarakat,” kata Ridwan Djafar.
Admin website DKP menunjukkan peran aktif dalam menyerap dan mendiskusikan materi, dengan harapan bisa meningkatkan kualitas layanan informasi publik. Namun, tantangan terkait sinkronisasi data dan koordinasi SDM masih harus diatasi agar penyajian informasi dapat lebih optimal.
Ke depan, DKP Sulbar berharap dengan dukungan Diskominfopers dan kolaborasi lintas OPD, keterbukaan informasi akan semakin meningkat, membuka akses informasi yang transparan dan dapat meningkatkan kepercayaan publik serta partisipasi masyarakat di Sulbar. (Rls)