8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Mamuju, 8enam.com.-Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju, dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Dapil Sulbar bersinergi menyalurkan bantuan pangan di Kecamatan Kalukku, pada Rabu, 3 Desember 2025.
Kegiatan penyaluran bantuan pangan ini merupakan atensi khusus dari Gubernur Sulbar Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S Mengga, yang bekerja sama dengan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).
Hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah pihak penting, termasuk Anggota DPR RI Komisi IV Zulfikar Suhardi, Kepala Bulog Mamuju, Kepala Bidang Distribusi, Cadangan dan Harga Pangan Bidasari S.P., perwakilan Dinas Pangan Mamuju, Kapolsek Kalukku, hingga camat dan Kepala Desa se-Kecamatan Kalukku.
Pengawasan Bantuan dan Harapan Menurunnya Angka Kemiskinan
Anggota DPR RI Komisi IV, Zulfikar Suhardi, menyatakan kehadirannya adalah bagian dari kemitraan dengan Bappenas dan dalam rangka mengawasi penyaluran bantuan pangan.
“Kehadiran saya di sini karena kegiatannya Bappenas yang merupakan kemitraan, maka saya hadir. Ini dalam rangka mengawasi bantuan pangan yang diadakan Bappenas,” kata Zulfikar.
Ia berharap penyaluran bantuan ini berjalan lancar tanpa keluhan. Secara ideal, Zulfikar juga berharap jumlah penerima bantuan terus menurun setiap tahun.
“Saya harap penerimanya setiap tahun semakin menurun, karena tandanya penduduk miskin ekstrem dan penduduk miskin berkurang,” ungkapnya.
Namun, di balik harapan tersebut, Zulfikar menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan agar bantuan pangan tetap tersedia bagi Mamuju dan Sulbar pada umumnya.
Bantuan Beras dan Minyak Goreng
Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi, menyampaikan bahwa ini bukan kali pertama ia hadir di Kalukku untuk menyerahkan bantuan.
“Alhamdulillah ada tambahan minyak dua liter per bulan. Sedangkan penyalurannya untuk dua bulan, maka penerima mendapat 20 kilo beras dan 4 liter minyak. Ini semua berkat kolaborasi Pemkab Mamuju, Pemprov, dan Anggota DPR RI,” ucap Sutinah.
Bupati Sutinah berpesan kepada seluruh masyarakat penerima agar segera melaporkan jika menemukan adanya ketidaksesuaian dalam penyaluran.
Kadis Ketapang Sulbar, Abdul Waris Bestari, menuturkan bahwa total 7.500 Kepala Keluarga (KK) akan menerima bantuan pangan untuk periode Oktober dan November 2025.
“Bantuan pangan ini berdasarkan data miskin ekstrem dan ini sudah tiga kalinya di Kalukku. Semoga bantuan ini dimanfaatkan dengan baik,” tuturnya.
Ia menambahkan, adanya penambahan penyaluran minyak goreng merupakan hasil aspirasi yang diperjuangkan Gubernur saat masih bertugas di DPR RI. Bantuan pangan ini diharapkan terus berlanjut berkat kolaborasi erat dengan Anggota DPR RI Zulfikar Suhardi di Komisi IV. (Rls)
