Rabu , Desember 3 2025
Home / Daerah / Sinergi Kuat Sulbar Hadapi IRET : Kesbangpol Tegaskan Wawasan Kebangsaan Kunci Pencegahan Radikalisme dan Terorisme

Sinergi Kuat Sulbar Hadapi IRET : Kesbangpol Tegaskan Wawasan Kebangsaan Kunci Pencegahan Radikalisme dan Terorisme


Mamuju, 8enam.com.-Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Sulawesi Barat menunjukkan komitmen proaktif dalam membendung ancaman ideologis di daerah. Kesbangpol Sulbar hadir sebagai narasumber dalam program podcast yang diselenggarakan oleh LPP RRI Mamuju, membahas tema krusial: “Penguatan Wawasan Kebangsaan untuk Menghadapi Tantangan IRET.”

Kegiatan ini melibatkan Rakhmat, Analis Kebijakan Ahli Muda pada Bidang Kewaspadaan Nasional Kesbangpol, yang memaparkan urgensi penguatan wawasan kebangsaan sebagai strategi utama menghadapi ancaman Ideologi, Radikalisme, Ekstremisme, dan Terorisme (IRET).

Dalam pemaparannya, Rakhmat menegaskan bahwa IRET adalah tantangan serius yang berpotensi mengganggu stabilitas sosial, merusak tatanan kehidupan berbangsa, dan mengancam integrasi nasional. Ia menekankan perlunya sinergi antara pemerintah dan masyarakat untuk memperkuat karakter kebangsaan demi mencegah berkembangnya paham-paham yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila.

Apresiasi untuk Sinergi Multihak

Secara terpisah, Plt. Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Sulawesi Barat, Sunusi, menyampaikan apresiasi kepada RRI Mamuju atas inisiatif podcast edukatif yang melibatkan Kesbangpol Sulbar dan Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Sulawesi Barat.

Sunusi menilai ruang dialog seperti ini sangat penting untuk meningkatkan literasi kebangsaan masyarakat serta memperluas pemahaman mengenai ancaman IRET di daerah. Ia menambahkan bahwa kolaborasi antara lembaga penyiaran, pemerintah daerah, dan FKPT merupakan contoh nyata sinergi multipihak dalam upaya pencegahan dini dan penguatan ketahanan wilayah.

Kegiatan podcast ini diharapkan menjadi sarana edukasi publik yang efektif sekaligus mendorong kesadaran kolektif untuk menjaga persatuan, toleransi, dan kerukunan di Provinsi Sulawesi Barat, sesuai amanah Gubernur Sulbar Suhardi Duka (SDK) dan Wagub Salim S Mengga.

Seruan Penutup: Mensyukuri Rahmat NKRI

Dalam pernyataan penutup yang penuh makna, Rakhmat menyerukan: “Mengapa kita harus merawat bangsa ini? Karena bangsa Indonesia adalah rahmat yang dianugerahkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala, Tuhan Yang Maha Esa. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk senantiasa bersyukur karena kita masih berada dalam naungan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sebagaimana firman-Nya, barang siapa tidak mensyukuri nikmat-Ku, maka azab-Ku akan lebih pedih. Atas dasar itu, mari kita terus bersyukur dengan merawat, menjaga, dan memelihara bangsa ini sebagai bentuk melanjutkan perjuangan para pendiri bangsa dan pahlawan yang telah mendahului kita,” ujarnya. (Rls)

Check Also

Koordinasi Lintas Daerah Diperkuat : Pemprov Sulbar Bergerak Cepat Tangani Musibah Bencana di Sumatera, Murdanil Pastikan Bantuan Tepat Sasaran

Mamuju, 8enam.com.-Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) mengambil langkah cepat dan sigap dalam merespons bencana …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *