Selasa , Oktober 14 2025
Home / Daerah / Siaga Bencana, PUPR Sulbar Perkuat SDM dan Infrastruktur Hadapi Ancaman Cuaca Ekstrem

Siaga Bencana, PUPR Sulbar Perkuat SDM dan Infrastruktur Hadapi Ancaman Cuaca Ekstrem


Mamuju, 8enam.com.-Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) bergerak cepat menyikapi kondisi cuaca ekstrem. Sekretaris Dinas PUPR, Ridwan Alimulk, pada Selasa (7/10), menginstruksikan seluruh jajaran teknis untuk meningkatkan kesiapsiagaan bencana hidrometeorologi yang dipicu intensitas hujan tinggi.

Instruksi ini dikeluarkan menyusul fenomena iklim ekstrem yang terjadi, sejalan dengan arahan BNPB dan Kementerian PUPR di tingkat pusat. Fokus utama PUPR Sulbar adalah titik rawan banjir dan longsor di daerah tersebut.

Fokus pada Drainase dan Kualitas SDM

Ridwan Alimulk menyoroti bahwa simpul drainase yang ada telah menjadi titik rawan banjir. Antisipasi bencana harus dilakukan dengan “gerak cepat dan tindakan efektif” di lapangan agar masyarakat tidak terdampak parah.

Selain penguatan infrastruktur, Dinas PUPR Sulbar juga meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM). Sebanyak delapan pegawai diutus mengikuti pelatihan kesiapsiagaan bencana daerah yang diselenggarakan oleh BPSDM.

“Mereka tidak hanya dibekali keterampilan mitigasi, tetapi juga strategi penyusunan rencana kontinjensi pasca bencana. Kesiapan kita harus terwujud dalam tindak laku nyata,” tegas Ridwan.

Selaras dengan Misi Gubernur dan Kebijakan Nasional

Langkah proaktif PUPR Sulbar ini sejalan dengan kebijakan nasional yang menekankan perbaikan saluran drainase, penguatan infrastruktur pengendali banjir, dan penyiapan jalur evakuasi.

Di tingkat daerah, upaya ini juga mendukung Misi Gubernur Sulbar Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga, khususnya poin keempat, yaitu membangun infrastruktur dan menjaga kelestarian lingkungan hidup.

Ridwan menekankan perlunya koordinasi lintas sektor, termasuk dengan BPBD, pemerintah kabupaten, dan masyarakat, untuk menekan dampak bencana seminimal mungkin.

“Dengan menjaga lingkungan hidup, kita tidak hanya menjaga kualitas infrastruktur, tetapi juga memastikan keberlanjutan kehidupan berbangsa dan bernegara,” pungkasnya. (Rls)

Check Also

Bau Tak Sedap di Tobadak Disorot, DLH Sulbar Turun Tangan, Dorong Pengelolaan Sampah Terpadu di Mamuju Tengah

Mateng, 8enam.com.-Tumpukan sampah di bahu jalan poros Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah, yang menimbulkan bau tidak …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *