Sabtu , Oktober 25 2025
Home / Daerah / Setelah 30 Tahun Dinanti, Desa Paku Polman Segera Miliki Irigasi Baru Senilai Rp25 Miliar Berkat Dukungan Gubernur SDK

Setelah 30 Tahun Dinanti, Desa Paku Polman Segera Miliki Irigasi Baru Senilai Rp25 Miliar Berkat Dukungan Gubernur SDK


Polman, 8enam.com.-Penantian panjang selama hampir tiga dekade bagi petani di Desa Paku, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), akan segera berakhir. Berkat kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Polman dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), jaringan irigasi di desa tersebut bakal dibangun dengan anggaran fantastis mencapai Rp25 Miliar, dan dijadwalkan mulai dikerjakan pada tahun 2026.

Dukungan Penuh Gubernur SDK

Bupati Polman, Samsul Mahmud, mengumumkan kabar baik ini saat menghadiri Rapat Turun Sawah di areal Bendungan Lakejo, Polman. Ia secara khusus menyampaikan apresiasi bahwa bantuan anggaran tersebut tidak terlepas dari perhatian dan dukungan penuh Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK).

“Berkat dukungan Pak Gubernur Sulbar, irigasi yang ada di Paku kita dapat bantuan anggaran kurang lebih Rp25 miliar dan akan dibangun tahun 2026,” ujar Samsul Mahmud.

Bupati Samsul menjelaskan, irigasi di Desa Paku sudah hampir 30 tahun tidak pernah tersentuh perbaikan, menyebabkan pengairan ke lahan pertanian warga menjadi tidak maksimal.

“Sudah hampir tiga dekade irigasi itu tidak tersentuh. Alhamdulillah, berkat support dan perhatian Pak Gubernur serta kerja sama kita semua, akhirnya tahun 2026 akan dikerjakan,” tambahnya.

Kewenangan Pembangunan di Bawah BBWS Pompengan

Gubernur Sulbar Suhardi Duka (SDK) menambahkan detail teknis terkait rencana pembangunan tersebut. Ia menjelaskan bahwa irigasi di Kecamatan Binuang berada di bawah kewenangan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan, yang berada di Sulawesi Selatan.

“Ternyata wilayah kerjanya itu bukan di Sulawesi Barat, tapi di Sulawesi Selatan. Jadi nanti yang akan mengerjakan adalah BBWS Pompengan, bukan balai yang ada di Sulbar,” terang SDK.

Pembangunan irigasi ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pertanian secara drastis, sekaligus menjadi bukti nyata sinergi pemerintah provinsi dan kabupaten dalam mewujudkan kesejahteraan petani. (Rls)

Check Also

Jamin Efektivitas Anggaran, Bapperida Sulbar dan BPKP Perkuat Perencanaan Pembangunan Lewat Supervisi Isu Strategis

Mamuju, 8enam.com.-Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida) Provinsi Sulawesi Barat memperkuat sinergi dengan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *