Mamuju, 8enam.com.-Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kabupaten Mamuju kembali menorehkan prestasi cemerlang setelah Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan jasa Pemerintah (LKPP) Republik Indonesia memberikan penghargaan Nasional Procurement Award kategori Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) sebagai pusat unggulan pengadaan barang dan jasa kepada ULP yang di pimpin oleh Sudir.
Sebelumnya ULP Kabupaten Mamuju, masuk dalam 44 besar dari 400 lebih ULP setanah air sebagai ULP dengan modernisasi layanan pengadaan barang dan jasa yang berkompeten dari tata kelola dan pengembangan kelembagaannya.
Dalam keterangannya usai menyerahkan penghargaan di Sabuga ITB bandung, Kepala LKPP RI Dr. Agus Prabowo menjelaskan, penghargaan yang diberikan kepada 30 ULP terbaik tersebut telah melalui proses seleksi yang cukup ketat dengan standarisasi penilaian. Tiap ULP tersebut dinilai telah mampu mewujudkan komitmen melakukan modernisasi pengadaan barang dan jasa dan juga mampu menerapkan standar kebijakan inovasi dan paradigma barang dan jasa yang konsisten dan berkelanjutan.
Mengapresiasi capaian ini, Bupati Mamuju, H. Habsi Wahid mengaku bangga sekaligus berterimakasih atas kerja keras dan kekompakan ULP Mamuju.
“Saya kira ini adalah buah dari keberhasilan kepala ULP dan jajarannya, tentu patut kita apresiasi, selain itu hal yang membanggakan ini tentu tidak terlepas juga dari bimbingan LKPP yang selama ini telah memberikan arahan sehingga kita mampu menampilkan layanan ULP yang semakin baik,” ungkap Habsi saat di konfirmasi diruang kerjanya, Selasa, (6/112018)
Kata Bupati, rencananya untuk semakin memperluas cakupan keberhasilan tersebut, pemerintah daerah Kabupaten Mamuju akan mendorong ULP Mamuju sebagai ULP rujukan bagi tiap daerah yang ingin mengadopsi ataupun berkonsultasi terhadap pengembangan layanan pengadaan barang dan jasa.
Terpisah, Kepala Bagian ULP Mamuju Sudir mengungkapkan, penghargaan Nasional yang diterima ULP Mamuju hendaknya dapat menjadi motivasi bagi segenap pegawai ULP Mamuju agar dapat meningkatkan kualitas, kemampuan teknis pengadaan dan penerapan prinsip-prinsip pengadaan yang lebih baik. (HMS-Mamuju)