Rabu , Juni 4 2025
Home / Daerah / Rembuk Stunting, Amin Jasa : Generasi Penerus Bangsa Harus Sehat dan Produktif

Rembuk Stunting, Amin Jasa : Generasi Penerus Bangsa Harus Sehat dan Produktif

Mateng, 8enam.com.-Dalam rangka mendukung upaya percepatan pencegahan dan penanggulangan stunting di Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Mateng menggelar rembuk stunting tingkat kecamatan tahun 2022 di Desa Pangale, Kecamatan Pangale, Rabu. (18/5/2022).

Kegiatan rembuk stunting ini dihadiri Wakil Bupati Mateng, H. Muh. Amin Jasa, Kepala Bappeda, Unsur Pejabat Lingkup Pemkab Mateng, Camat Pangale, Kepala Desa Sekecamatan Pangale, TP PKK Tingkat Kecamatan, Tokoh Masyarakat serta tamu undangan.

Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Mamuju Tengah, H. Muh. Amin Jasa menyampaikan, generasi penerus bangsa harus sehat, cerdas, kreatif dan produktif. Jika anak-anak terlahir sehat tumbuh dengan baik dan didukung oleh pendidikan yang berkualitas, maka mereka akan menjadi generasi yang memegang kesuksesan pembangunan dan daerah.

“Rembuk stunting ini penting kita lakukan, karena kita berharap anak yang lahir itu sehat, jika anak lahir itu tidak sehat maka pembangunan kita itu bisa terhambat,” kata Amin Jasa.

“Kita bisa bayangkan jika anak lahir itu ada 10 anak dan diantaranya ada stunting 3 anak, maka itu artinya ada 30 persen angka kelahiran itu stunting, maka ini akan menjadi beban bagi kita semua didalam rangka pembangunan didaerah kita ini,” tambahnya.

Olehnya itu lanjut Amin Jasa, perlu keterlibatan semua pihak untuk penanganannya baik itu dibidang Kesehatannya, Pendidikannya, Perumahannya dan sebagainya. Sehingga semua pihak harus terlibat dalam membuat program untuk arahnya bagaimana agar stunting ini dapat ditekan seminimal mungkin, bahkan jika perlu tidak ada lagi stunting.

“Saya berharap kepada para kepala desa, untuk memberikan porsi anggaran melalui anggaran yang ada didesa, nah aturan juga mengarahkan dana desa itu dapat dimanfaatkan dalam penanganan stunting,” ungkapnya.

Wakil bupati mamuju tengah, menambahkan ada beberapa hal penting yang harus dilakukan agar semua proses penanggulangan stunting bisa berjalan sukses yakni komitmen bersama, kampanye, konvergensi program, akses pangan bergizi dan monitoring program. (A-51)

Check Also

Sulbar Jadi Provinsi Pertama di Indonesia Cairkan Gaji 13,TPP 13 dan TPP Mei

Mamuju, 8enam.com.-Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, di kepemimpinan Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Sulbar Salim …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *