Senin , Juni 2 2025
Home / Daerah / Pengelolaan APBD Polman Dinilia Belum Mampu Mengangkat Kabupaten Polman Dari Daerah Tertinggal

Pengelolaan APBD Polman Dinilia Belum Mampu Mengangkat Kabupaten Polman Dari Daerah Tertinggal


Polman, 8enam.com.-Pengelolaan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Polman belum bisa mengangkat masyarakat daerah itu dari kategori daerah tertinggal. Bahkan Kabupaten Polman penyumpang angka gizi buruk terbesar di Sulawesi Barat.

Sekretaris DPW PPP Sulawesi Barat Sahabuddin Sanusi mengatakan, hampir seluruh APBD Polman habis untuk belanja pegawai. Dari sekitar Rp 1.4 T APBD, kurang lebih Rp 700 Milliarnya untuk gaji pegawai dan Rp 400 Milliar untuk belanja barang dan jasa.

“Belanja modalnya rakyat itu lebih Rp 200 milliar, sangat minim pak belanjanya untuk rakyat, itulah yang dipakai untuk membangun infrastruktur” kata Sahabuddin dalam kampanye dialogis pasangan Nomor urut 1 di Desa Kelapa Dua, Kecamatan Anreapi. Polman. Senin (26/2/2018).

“Kesimpulan saya, infrastruktur yang ada di Polman ini, itu gagal, tidak sesuai dengan petunjuk teknis,” tambahnya.

Ia mengatakan, Olehnya itu kedepan, masyarakat harus bersatu untuk mengganti pemimpin, agar Polman dapat menjadikan lebih baik. Meninggalkan daerah tersebut sebagai daerah tertinggal.

“Memilih itu ibadah salah pilih itu badai, yang menentukan nasibnya daerah adalah masyarakat,” kuncinya.(L/edo)

Check Also

Setelah Batik Air Berhenti, Gubernur Sulbar Ajak Lion Air Pertahankan Konektivitas Udara Mamuju-Makassar dengan Bantu Subsidi

Mamuju, 8enam.com.-Kurangnya frekuensi penumpang untuk penerbangan rute Mamuju-Makassar membuat maskapai Batik Air menghentikan layanan penerbangan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *