Mateng, 8enam.com.-Dalam waktu dekat yakni Minggu ketiga bulan November 2018, 20 Kepala Keluarga (KK) transmigrasi asal pulau Jawa akan di tiba di Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng). Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Transmigrasi Kabupaten Mateng, Muhammadiah saat ditemui diruang kerjanya, Senin (5/11/2018).
Muhammadiah katakan, Insya Allah Minggu ketiga bulan November 2018, 20 KK transmigrasi akan tiba di Kabupaten Mateng. Masing-masing, 5 KK dari Jogjakarta, 5 KK dari Jawa Barat, 5 KK dari DKI Jakarta dan 5 KK dari Semarang.
“Itu kita terima di Bandara Tampa Pada Mamuju, selanjutnya di bawa ke Kabupaten Mateng untuk serah terima karena mereka diantar oleh Pemdanya masing-masing dan selanjut langsung diantar ke lokasi transmigrasi,” tutur Muhammadiah.
Untuk kesiapan Rumag Transmigrasi, Muhammadiah sampaikan, sampai saat ini persiapanya sudah mencapai 95 persen. Yang 5 persen itu tinggal air bersih. Jadi Minggu Kedua November ini sudah rampung semua.
“Untuk penerangannya, itu menggunakan tenaga surya yang berasal dari dana DAK Provinsi Sulbar, dan Minggu ini sudah mulai dipasang. Termasuk jatah untuk transmigrasi Minggu ini juga akan di drop kelokasi,” ungkapnya.
Dia juga katakan, untuk mengantisipasi agar para transmigran betah dilokasi transmigrasi, dia katakan pemerintah akan langsung memberikan paket tanaman seperti jagung.
“Begitu mereka datang, kita langsung berikan lahan pekarangan dan berikan paket tanaman agar langsung bisa diolah. Tiga bulan berhasil kita langsung berikan lahan usahanya. Karena salah satu kejenuhan masyarakat transmigrasi ketika tidak ada pekerjaan,” ujarnya.
Soal kemana akan dijual hasil panennya, Muhammadiah ungkapkan bahwa masyarakat tidak perlu membawa keluar, karena sudah disiapkan pembeli jagung disana dengan harga Rp 3000 per kilo. (one)