Senin , Juni 2 2025
Home / Daerah / Meskipun Kena Diskualifikasi Hari Pertama Menembak, Atlit Ini Sumbang 2 Medali Emas di Hari Kedua

Meskipun Kena Diskualifikasi Hari Pertama Menembak, Atlit Ini Sumbang 2 Medali Emas di Hari Kedua

Mateng, 8enam.com.-Hari pertama berlangsungnya lomba menembak pada gelaran Porprov Sulbar ke lV tahun 2022 yang berlangsung di Kabupaten Mamuju, di kelas 3 posisi 33 meter putra, selasa 21 Desember 2022, salah satu atlit menembak andalan Mamuju Tengah, kena Diskualifikasi.

Hal itu disebabkan senjata yang digunakan mengalami masalah pada triger senapan, yang berakibat bocornya atap lapangan tembak.

“Sayang sekali atlit kami mengalami masalah pada triger senapannya, seandainya tidak bermasalah, saya yakin mateng akan merebut emas minimal pada kelas beregu nya,” ungkap Ahmad Murody, salah satu pelatih team menembak Mamuju Tengah.

Atas hal itu, juri memberikan sanksi tegas. Dan semua peserta serta tim official menerima keputusan dewan juri.

“Sikap sportifitas, mentaati ketentuan dalam bertanding tetap kita nomor satukan, tai besok insya allah saya akan bersaing memperebutkan emas buat kelas WRABF 25 Meter putra” ungkap Ariady salah satu atlit yang terkena Diskualifikasi pada hari pertama.

Dan benar saja, turun dengan unit andalan serta tekad yang kuat, akhirnya team Mateng mendapatkan emas dan perak di kelas individu, serta emas di kelas tim beregu.

Emas di sumbangkan oleh Ariadi Djalika, sedangkan perak di sumbangkan oleh MUh. Yasir Pakaya yang akrab disapa kapten.

Untuk tim beregu, medali emas juga disumbangkan kedua atlit tersebut bersama Suwandi Nugroho, yang juga berlaga di kelas individu dan menempati urutan ke 5 dari 30 orang yang berlaga di kelas individu.

Dari kelas ini menggenapkan perolehan medali dari cabor menembak, bidang berburu menjadi, 8 emas, 3 perak dan 5 perunggu buat kontingen Mamuju Tengah. (**/amr)

Check Also

Setelah Batik Air Berhenti, Gubernur Sulbar Ajak Lion Air Pertahankan Konektivitas Udara Mamuju-Makassar dengan Bantu Subsidi

Mamuju, 8enam.com.-Kurangnya frekuensi penumpang untuk penerbangan rute Mamuju-Makassar membuat maskapai Batik Air menghentikan layanan penerbangan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *