Senin , Juni 2 2025
Home / Daerah / Mengubah Pola Komsumsi Pangan Masayarakat Melalui Program One Day No Rice

Mengubah Pola Komsumsi Pangan Masayarakat Melalui Program One Day No Rice

 

Foto : ilustrasi/net

Mateng, 8enam.com.-Sebagai upaya percepatan kegiatan diversifikasi pangan, Dinas Ketahan Pangan (Ketapang) Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) terus kembangkan Program “One Day No Rice” atau sehari tanpa nasi akan terus dikembangkan.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupayen Mamuju Tengah, Trikora saat menjadi inspektur upacara, Senin (23/9/2019).

Trikora katakan, program “one day no rice” dimaksudkan untuk mengurangi tingkat ketergantungan pada nasi atau beras sebagai pangan pokok masyarakat.

“Melalui program One Day No Rice ini, masyarakat diminta untuk mengurangi konsumsi nasi dari beras sebagai makanan pokok dan mulai mengganti dengan makanan pokok lain seperti umbi-umbian,” kata Trikora.

Menurut Trikora, pemerintah telah berusaha mengubah pola konsumsi pangan masyarakat dengan tujuan untuk mengubah pola pikir atau “mindset” masyarakat ke arah pola makan yang beragam, bergizi seimbang, aman dan halal.

Tujuan utamanya kata Trikora, adalah agar ketahanan pangan di Kabupaten Mateng semakin tangguh. Seperti diketahui bahwa di Mateng ini banyak makanan-makanan alternatif yang mengandung karbohidrat atau gizinya sama dengan beras, yang bisa komsumsi jauh lebih sehat dibanding beras.

Kenapa lanjutnya, karna indeks kliniknya itu lebih rendah dibanding beras, potensi atau pemicu untuk terserang diabetes itu sangat rendah bila mengkomsumsi dari sumber pangan lokal.

“Kami dari Dinas Ketahanan Pangan sudah melakukan sosialisasi dimasyarakat, pada bulan Juli kemarin kami telah melakukan sosialisai yang dihadiri oleh Bupati, Wakil Bupati, Sekkab Mateng serta Kepala OPD Lingkup Pemkab mateng,” tuturnya.

“Alhamdulillah, Bapak Bupati sangat merespon dan Bapak Bupati menyampaikan kepada seluruh OPD semoga OPD itu menindak lanjuti dan dipraktekkan didinas masing-masing,” sambungnya.

Dia mebambahkan, substansinya memang bukan satu hari tanpa makan nasi. Tapi mengurangi volume makan nasi. One Day No Rice adalah gebrakan lainnya, satu hari enggak makan nasi tapi diganti dengan yang lainnya.

“Kedepan kami akan tindak lanjuti, mudah-mudahan ini dapat menjadi suatu aturan atau anjuran dipemerintahan Kabupaten Mateng, bukan hanya dilingkup pegawai saja tetapi kita harapkan sampai kepada masyarakat, terutama bagi yang membuka restaurant, wisma dan yang lainnya untuk mewujudkan program One Day One Rice ini,” harapnya. (Ysn Hms/one)

Rubrik Ini Dipersembahkan Oleh Kominfo Kabupaten Mamuju Tengah

Check Also

Setelah Batik Air Berhenti, Gubernur Sulbar Ajak Lion Air Pertahankan Konektivitas Udara Mamuju-Makassar dengan Bantu Subsidi

Mamuju, 8enam.com.-Kurangnya frekuensi penumpang untuk penerbangan rute Mamuju-Makassar membuat maskapai Batik Air menghentikan layanan penerbangan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *