8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Mamuju, 8enam.com.-Meskipun tidak ada peringatan dini cuaca ekstrem, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mengimbau masyarakat untuk tetap waspada.
Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang dikeluarkan pada Selasa (7/10/2025), cuaca di Sulbar pada Rabu, 8 Oktober 2025, didominasi cerah berawan, namun potensi hujan ringan tetap mengintai beberapa wilayah.
Potensi Hujan Terfokus di Siang Hari
Menurut prakiraan BMKG yang disampaikan BPBD Sulbar, kondisi cuaca esok hari adalah sebagai berikut:
Pagi Hari: Cerah berawan hingga berawan di sebagian besar wilayah.
Siang dan Sore Hari : Cerah berawan, dengan potensi hujan ringan di Kabupaten Mamuju Tengah (Topoyo, Karossa, Tobadak), Kabupaten Mamuju (Kalumpang, Tapalang, Bonehau), Kabupaten Mamasa (Tabulahan, Tabang, Mamasa), dan Kabupaten Majene (Malunda).
Malam Hari : Cerah berawan.
Dini Hari : Cerah berawan, dengan potensi hujan ringan di Kabupaten Pasangkayu dan Mamuju Tengah.
Suhu udara berkisar antara 16 hingga 32°C, dengan kelembapan 65 hingga 85%. Arah angin bertiup dari Timur Laut hingga Barat Daya dengan kecepatan 2 hingga 18 km/jam.
Imbauan Waspada Sesuai Arahan Gubernur
Plt. Kepala Pelaksana BPBD Sulbar, Muhammad Yasir Fattah, mengingatkan masyarakat untuk tidak lengah.
“Kami tetap mengingatkan masyarakat agar selalu waspada terhadap perubahan cuaca yang bisa terjadi sewaktu-waktu, terutama di wilayah yang berpotensi hujan ringan,” ujar Yasir Fattah.
Ia menegaskan, langkah kesiapsiagaan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Gubernur Sulbar Suhardi Duka untuk memperkuat kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi menjelang puncak musim hujan.
“Arahan Bapak Gubernur Sulbar sangat jelas, yaitu memperkuat koordinasi lintas sektor dalam menghadapi dinamika cuaca agar masyarakat tetap aman,” tambahnya.
BPBD Sulbar mengajak masyarakat untuk terus memantau informasi resmi dari BMKG dan BPBD melalui kanal komunikasi resmi dan segera melapor jika terjadi kondisi darurat. (Rls)
