KKP Resmikan Pasar Ikan Bersih Dan Kuliner di Mamuju Tengah

Mateng, 8enam.com.-Bersama Wakil Bupati Mateng, Muh. Amin Jasa, Ketua DPRD Mateng, DR. H. Arsal Aras, Kadis Perikanan, H. Amrullah, Direktur Pemasaran Kementerian Kelautan dan Perikanan, Erwin Dwiyana resmikan Pasar Ikan Bersih dan Kuliner di kompleks pemancingan Kaymoto Desa Topoyo Kecamatan Topoyo Kabupaten Mamuju Tengah, Kamis (16/2/2023).

Pasar ikan bersih dan kuliner ini sebagai strategi pelaksanaan kebijakan Blue Economy, dalam peningkatan daya saing dan akses pasar melalui pengembangan jalur distribusi dan pusat konsolidasi produk dan perluasan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan).

Kementerian Kelautan dan Perikanan terus mendorong upaya-upaya peningkatan konsumsi ikan masyarakat untuk mendukung penanganan stunting, salah satunya melalui pembangunan dan pengadaan sarana dan prasarana pemasaran di berbagai wilayah di Indonesia.

Kata Erwin Dwiyana, sarana dan prasarana pemasaran berperan penting dalam mendistribusikan hasil kelautan dan perikanan yang bermutu, dan aman dikonsumsi bagi masyarakat.

“Pembangunan pasar ikan bersih merupakan salah satu program prioritas KKP melalui Ditjen PDSPKP, yang dilakukan untuk meningkatkan fungsi pasar outlet pemasaran ikan yang aman, nyaman, bersih, tertata dan sehat” terang Direktur Pemasaran mewakili Plt. Dirjen PDSPKP KKP dalam sambutannya.

Lanjutnya, Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Direktorat Pemasaran, Ditjen PDSPKP membangun Pasar Ikan Bersih (PIB) Kabupaten Mamuju Tengah, yang dilengkapi kios kuliner berlokasi di Desa Topoyo, Kecamatan Topoyo, yang dibangun melalui APBN Satker Direktorat Pemasaran, Ditjen PDSPKP tahun anggaran 2022 dengan nilai Rp 1,77 milyar dan dilengkapi fasilitas utama berupa 30 lapak ikan dan 2 kios kuliner.

“Alhamdulillah, setelah diserahterimakan kepada Dinas Perikanan Kabupaten Mamuju Tengah pada 30 Desember 2022, pasar ikan bersih dan kuliner Kabupaten Mamuju Tengah telah dimanfaatkan dan diresmikan pemanfaatannya pada hari ini,” ujar Erwin Dwiyana.

“Kami juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah atas komitmen dan partisipasinya, dalam menyukseskan program-program Kementerian Kelautan dan Perikanan, khususnya kegiatan penguatan daya saing produk kelautan dan perikanan,” sambung Erwin Dwiyana.

Direktur Pemasaran KKP juga menitip pesan agar pasar ikan bersih dan kuliner ini dapat dimanfaatkan dan dikelola dengan baik sesuai peruntukkannya sebagai destinasi belanja, destinasi wisata dan destinasi kuliner ikan, serta merancang kegiatan-kegiatan yang dapat menarik konsumen dan menyampaikan laporan secara rutin.

“KKP berharap, pembangunan pasar ikan bersih dan kuliner ini dapat mendorong pertumbuhan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Mamuju Tengah dan sekitarnya,” ucapnya.

Kepala Dinas Perikanan Mateng, H. Amrullah mengatakan, pasar Ikan Bersih Kabupaten Mamuju Tengah telah dimanfaatkan sejak bulan Januari 2023, dengan jumlah pedagang lapak basah sebanyak 30 orang dan pedagang kios kuliner 2 orang.

Kata Amrullah, Pasar beroperasi setiap hari pada jam 08.00 s/d 22.00 WITA, dengan komoditas yang dipasarkan diantaranya kembung, cakalang, banjar, bandeng, kakap, dan udang, serta menjajakan kuliner dan produk olahan seperti abon ikan dan kerupuk amplang.

“Pengelolaan pasar sementara dilakukan oleh Dinas Perikanan Kabupaten Mamuju Tengah, kedepannya akan dikelola oleh Koperasi,” ujar Kadis Perikanan Mamuju Tengah.

Sebagai informasi, peresmian pasar ikan bersih dan kuliner Kabupaten Mamuju Tengah dilaksanakan bersamaan dengan Musrenbang Kecamatan Tapoyo, Kabupaten Mamuju Tengah. Pada kegiatan tersebut juga dilakukan penyerahan bantuan peralatan pemasaran berupa cool box dan freezer kepada para pedagang dan paket GEMARIKAN secara simbolis kepada anak usia dini, yang dibiayai dari APBD Tahun 2023, serta pembinaan kepada para pedagang ikan. (**)

Rubrik Ini Dipersembahkan Oleh Kominfo Mamuju Tengah