Kajari Mamuju Resmi Limpahkan Berkas Kasus Korupsi APBD Sulbar Ke Pengadilan

Mamuju, 8enam.com.-Berkas perkara kasus Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sulbar tahun 2016 yang menyeret 4 unsur pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulbar resmi di limpahkan ke Pengadilan Negeri Mamuju oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Mamuju, Rabu (18/4/2018).

Pelimpahan berkas perkera tersebut diserahkan langsung Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Mamuju, Andi Muh. Hamka didampingi Kasi Pidsus Kejari, Cahyadi Sabri,SH. Dan berkas tersebut diterima langsung oleh Ketua Pengadilan Negeri Mamuju Beslin Sihombing di dampingi Panmud tindak pidana khusus Tipikor, Satri Ruddin.

Kepala Kejari (Kajari) Mamuju, Muh Hamka mengatakan, berkas untuk 4 orang tersangka terdiri dari 10 box berkas alat bukti yang pihaknya serahkan ke Pengadilan Negeri Mamuju hari ini.

“Jaksa yang menyidangkan kurang lebih 20 orang, sebagian jaksa dari Kejaksaan Tinggi Sulsel dan sebagian dari Kejaksaan Negeri Mamuju,” ujarnya.

Sementara itu Ketua Pengadilan Negeri Mamuju Beslin Sihombing menuturkan, paska pelimpahan berkas tersebut segera akan membuat jadwal persidangan dan rencananya akan digelar Senin pekan depan.

“Minggu depan, hari Senin kita akan mulai persidagannya,” kata ketua pengadilan negeri mamuju Heslin Sihombing saat serah terimah berkas ke 4 Tersangka.

Dia menambahkan, hakim yang akan menyidangkan perkara tersebut, merupakan hakim yang berkompeten dalam menangani tidak pidana korupsi.

“Tentunya dalam persidangan nantinya kita akan memilih hakim-hakim yang berkompoten, yang memilik sertifikasi dalam menyidangkan perkara ini,” Ujarnya.

“Sebagaimana kita ketahui untuk perkara tindak pidana korupsi. Hakim itu yang sudah memiliki sertifikasi soal tindak pidana korupsi dan hakim yang akan disiapkam kalau bukan tiga atau jika melihat perkara bisa saja menjadi lima hakim,” Sambung Baslin Sihombing. (edo)