Jumat , November 21 2025
Home / Daerah / Jaga Harmoni Lintas Iman, Pemprov Sulbar Perkuat Tokoh Agama di Mamasa: “Ini Ikhtiar Hadirkan Kolaborasi dan Sinergi”

Jaga Harmoni Lintas Iman, Pemprov Sulbar Perkuat Tokoh Agama di Mamasa: “Ini Ikhtiar Hadirkan Kolaborasi dan Sinergi”


Mamasa, 8enam.com.-Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) melanjutkan komitmennya dalam memperkuat peran tokoh agama di seluruh daerah. Kali ini, Kabupaten Mamasa menjadi tuan rumah kegiatan Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Tokoh Agama Tahun 2025.

Acara yang berlangsung pada Jumat, 21 November 2025, ini dihadiri langsung oleh Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, Wakil Ketua DPRD Sulbar Suraidah Suhardi, serta Plt. Kepala Biro Pemerintahan, Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Barat, Murdanil.

Penguatan Kapasitas dan Kolaborasi

Dalam sambutannya, Plt. Karo Pemkesra, Murdanil, melaporkan bahwa kegiatan ini merupakan program strategis Pemprov Sulbar untuk memperkuat kapasitas dan peran vital para tokoh agama dalam mendukung pembangunan sosial-budaya serta menjaga harmonisasi kehidupan masyarakat yang majemuk.

“Kegiatan ini hadir sebagai bagian dari ikhtiar pemerintah provinsi untuk terus menghadirkan kolaborasi dan sinergi yang lebih erat bersama para tokoh agama lintas iman,” ujar Murdanil.

Kegiatan ini dibiayai melalui APBD Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2025 dan diikuti oleh sekitar 70 peserta. Mereka terdiri dari para tokoh lintas agama dan tokoh masyarakat yang mewakili berbagai lembaga keagamaan di Kabupaten Mamasa.

Komitmen Merangkul Keberagaman

Mamasa menjadi daerah keempat pelaksanaan program ini, setelah sebelumnya sukses digelar di Polewali Mandar, Mamuju Tengah, dan Mamuju. Murdanil menjelaskan, pemilihan wilayah ini menunjukkan komitmen Pemprov Sulbar untuk merangkul keberagaman sosial, budaya, dan keagamaan yang tersebar di seluruh kabupaten.

Murdanil secara khusus menekankan betapa pentingnya peran tokoh agama, tidak hanya sebagai panutan spiritual, tetapi juga sebagai pilar penting dalam membentuk karakter masyarakat yang damai, solid, dan memiliki kesadaran kolektif dalam mendukung percepatan pembangunan daerah.

“Tokoh agama tidak hanya menjadi panutan dalam aspek spiritual, tetapi juga pilar penting dalam menjaga keseimbangan sosial, membangun solidaritas, dan memperkuat kedamaian antarsesama,” tegasnya.

Apresiasi dan Bukti Keseriusan Pemerintah

Pada kesempatan tersebut, Murdanil menyampaikan apresiasi mendalam atas dukungan penuh dari Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga.

Kehadiran langsung Gubernur dalam setiap pelaksanaan kegiatan, termasuk di Mamasa, disebut sebagai bukti nyata keseriusan pemerintah dalam memperhatikan pengembangan peran tokoh agama.

Kegiatan yang juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Sulawesi Barat serta para pimpinan OPD ini diharapkan menjadi salah satu tonggak penting dalam memperkokoh harmoni sosial, memperluas jejaring kolaborasi, serta mewujudkan Sulawesi Barat yang maju, religius, dan berkeadaban. (Rls)

Check Also

Juara Nasional Video Promkes! Sulawesi Barat Borong Prestasi dan Ambil Kemudi di Kepengurusan Pusat PPPKMI 2025

Jakarta, 8enam.com.-Delegasi Promosi Kesehatan (Promkes) dari Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) sukses mencatatkan prestasi gemilang dan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *