Mateng, 8enam.com.-Untuk mendukung swasembada pangan, TNI berkomitmen melakukan pendampingan mulai dari percetakan sawah hingga panen.
“Kegiatan pendampingan yang dilakukan oleh TNI mulai dari cetak sawa sampai dengan pelaksanaan panen itu sendiri. Sekarang ini sudah ada sinergitas yang dilaksanakan oleh Pemerintah dengan TNI, Polri, untuk kegiatan pendampingan tentang pertanian, ini artinya kami mendukung pertanian ini sampai pada kegiatan panen,” ucap Dandim 1418 Mamuju, Letkol Inf Jamet Nijo saat panen raya di Desa Kuo Kecamatan Pangale Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Rabu (6/3/2019).
Semntara Polri kata Dandim, mengawal seluruh pendistribusian pupuk dan lain sebagainya, pupuk yang sudah sampai di Kabupaten Mateng sampai dengan tahun ini semuanya terawasi dengan baik, itu buah dari kinerja rekan-rekan dari kepolisian yang sudah melaksanakan tugas dengan baik mengawal kegiatan pendiatribusian pupuk dan sebagainya.
“Memang dari tahun-tahun yang sebelumnya cukup banyak oknum yang berusaha menghilangkan dan mengurangi pupuk yang didistribusikan kemasyarakat, namun demikian hasil yang kita dapatkan tahun ini dan kedepannya agar lebih baik lagi,” ungkapnya.
Kegiatan panen raya di KUO ini areanya cukup bagus, kondisi tanahnya juga cukup bagus, kegiatan panen ini juga cukup bagus dimana dengan luas lahan 1 Hektar bisa menghasilkan 6 Ton padi, kegiatan pertanian itu dibutuhkan
Untuk memdapatkan hasil panen yang maksimal lanjutnya, lahan pertanian itu harus dikelola secara profesional, artinya jangan sampai lupa dengan ilmu yang ada, dibutuhkan ilmu pertanian dan disesuaikan dengan tehnologi yang ada,” ungkapnya.
Kapolres Mamuju, AKBP Mohammad Rivai Arvan katakan, jika masyarakat melihat penyimpangan-penyimpangan terkait dengan pupuk misalnya atau yang mensejahterakan petani yang tidak sesuai, masyarakat dapat melaporkannya.
“Pada intinya kami dari Kepolisian sangat mendukung kegiatan ini begitupun dengan rekan-rekan TNI secara langsung dilapangan, kami juga mendukung pendiatribusiannya dan lain sebagainya, mungkin jika ada hambatan berkaitan dengan keamanan dapat melaporkan kepada kami di kepolisian, kendalanya apa atau ada yang tidak sesuai dengan apa yang diharapkan, ini tidak hanya terbatas dengan masalah pertanian saja tetapi semua yang berhubungan dengan tugas kami di Kepolisian,” pungkas Kapolres. (Ysn Hms/one)