Selasa , Oktober 14 2025
Home / Daerah / Hadiri Maulid Nabi KKT, Gubernur Suhardi Duka: Kemajemukan Adalah Kekuatan

Hadiri Maulid Nabi KKT, Gubernur Suhardi Duka: Kemajemukan Adalah Kekuatan

Mamuju, 8enam.com.-Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Suhardi Duka (SDK), menghadiri perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar oleh Kerukunan Keluarga Toraja (KKT) di Wisma Malaqbi Mamuju, Sabtu, 20 September 2025. Turut hadir dalam acara tersebut Bupati Mamuju, Sitti Sutinah Suhardi, dan Wakil Bupati, Yuki Permana.

​Dalam sambutannya, SDK menyampaikan bahwa Maulid Nabi adalah momen penting bagi umat Islam untuk merefleksikan dan meneladani kehidupan Nabi Muhammad. “Di sana banyak role model yang bisa kita jadikan rujukan, baik dalam kehidupan keluarga, berbangsa, bernegara, maupun dalam pergaulan sosial kita sehari-hari,” kata SDK.

Teladani Nabi Muhammad dalam Kebinekaan

​SDK mencontohkan bagaimana Nabi Muhammad berhasil membangun Negara Madinah yang majemuk. Saat itu, Nabi mempersatukan umat Islam, Kristen, Yahudi, dan bahkan penganut Majusi. “Dipersatukan, bangsa itu yang tadinya jauh tertinggal menjadi satu bangsa yang sangat maju di zamannya,” jelasnya.

​Lebih lanjut, SDK menjelaskan bahwa ajaran Rasulullah mengajarkan umat Islam untuk terbiasa hidup dalam perbedaan. Ia mengutip ayat Al-Qur’an yang menyatakan bahwa Tuhan sengaja menciptakan manusia berbeda-beda, berbangsa-bangsa, dan bersuku-suku agar mereka bisa saling mengenal.

Kemajemukan sebagai Kekuatan Bangsa

​SDK menegaskan bahwa nilai-nilai tersebut juga berlaku bagi bangsa Indonesia yang kaya akan keberagaman. Menurutnya, kemajemukan adalah kekuatan, bukan perbedaan yang memisahkan. “Jadi sebenarnya kita di Indonesia ini dengan kemajemukan yang ada di bangsa kita itu adalah kekuatan. Itu menjadi khasana kekuatan bangsa ini, demikian halnya di Sulawesi Barat ini dan Mamuju tentunya,” tutup Suhardi. (Rls)

Check Also

Bau Tak Sedap di Tobadak Disorot, DLH Sulbar Turun Tangan, Dorong Pengelolaan Sampah Terpadu di Mamuju Tengah

Mateng, 8enam.com.-Tumpukan sampah di bahu jalan poros Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah, yang menimbulkan bau tidak …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *